Part 16

91.2K 3.9K 401
                                    


Hampir di semua majalah, tabloid, Koran bahkan sampai situs-situs berita di internet mengulas tentang kawin kontrak dan perceraiannya. Dan seperti kebanyakan orang kalangan atas lainnya, Dimitri memilih menghindar ketika wartawan mengerubutinya. Ia bungkam dan hanya melempar senyum. Itulah Dimitri ia hanya cerewet ketika berada di pengadilan karena tidak ada gunanya bicara di depan pewarta berita. Tapi dibalik itu Dimitri tengah mengumpulkan data-data untuk menyeret Stephani ke pengadilan. Dan juga direpotkan oleh persiapan pernikahan mereka. Syna belum menyetujuinya tapi Dimitri sudah meminta perancang dunia John Gilliano datang secara pribadi. Syna berteriak, berkali-kali tidak percaya bahkan menangis. Memakai gaun rancangan John Gilliano adalah salah satu dari tujuh keajaiban dunia menurutnya.

"Aku belum menyetujui menikah denganmu," Syna masih meloncat-loncat kegirangan. Memutar tubuhnya, mondar mandir dan memekik.

"Tapi kau sudah memesan gaunmu," Dimitri mengerling, masih mengingat dengan jelas kegugupan Syna bertemu dengan Gilliano. Bagaimana Syna yang cerewet tidak bisa berkata-kata.

"Tentu saja aku tidak akan melewatkan memakai gaun dari perancang ternama. Gilliano mengatakan aku mempunyai tubuh yang bagus."

"Jika tubuhmu jelek, aku tidak akan menikahimu."

"Aku sedang senang, jadi aku tidak akan mempermasalahkan ucapanmu."

"Hunny bisakah kau berhenti loncat-loncat dan mondar mandir tidak jelas? Aku rasa aku pantas menerima ciuman atau minimal sebuah pelukan mesra."

"Oh Dimmy tentu saja." Syna mendekati suaminya dan menjatuhkan diri di dalam pelukan Dimitri. "Terima kasih kau membuatku bahagia."

"Aku sudah katakan kau akan menjadi ratu di istanaku." Dimitri berusaha keras untuk membuat Syna melupakan gossip itu. Berusaha keras membayar kesedihan Syna. Sudah dua kali Dimitri memergoki istrinya menangis menatap foto usg anak mereka. Dan itu menyakitkan hatinya.

"Aku juga mengatakan Vera Wang. Aku pikir kau akan mendatangkan Vera wang juga." Goda Syna.

"Tidak, kebanyakan pasangan yang memakai gaun Vera wang bercerai."

Syna terkikik. "Ternyata kau percaya Tahayul."

"Aku tidak mau mengambil resiko." Dimitri mengecup bibirnya. "Aku mencintaimu."

"uh ha..."

"Hanya uh ha," Dimitri menaikkan alisnya. "Tidak menjawab, aku mencintaimu juga Dimmy."

"Belum saatnya."

"Jangan menggodaku Nyonya Nolan." Syna tertawa lalu membungkam Dimitri dengan ciumannya.

"Syukurlah kalian masih bisa bermesraan. Aku sendiri vertigo melihat Stephani Edgar masih saja berkeliaran di setiap stasiun televisi." Julia datang menganggu kemesraan mereka. Syna segera melepaskan diri dari Dimitri walaupun tahu Dimiri enggan.

"Sampai kapan kau akan diam Dim. Mereka terus membuat opini-opini yang menjatuhkan Syna."

"Aku sudah membuat rencana Mom, aku tidak akan membiarkan masalah ini berlarut-larut."

"Jangan terlalu dipikirkan Mom, aku sendiri berusaha untuk melupakannya. lebih baik kita memikirkan gaun apa yang akan mom pakai di pernikahan kami." sahut Syna. selama dua hari ini ia mengisolasi hidupnya di dalam mansion megah milik keluarga Nolan. Menyibukkan diri dengan perawatan kecantikan, untungnya ia mempunyai Ibu mertua yang bisa diajak kerjasama.

Stupid WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang