-Pada saat kita cemburu ada saat nya juga kita menilai orang dengan sebelah mata-
***********************
Happy Reading!!!
*
*
*
*
*
*
*
Pagi ini mereka berangkat menggunakan mobil audi hitam Ali.
"Silahkan masuk, Mrs.Syarief"ucap Ali membukakan pintu untuk kekasihnya
"Terima kasih, my Husband"
"Anyting for you baby"Ali mendaratkan ciuman di pipi Prilly
Setelah memberikan kecupan Ali mengitari mobil dan sekarang Ali sudah di balik kemudi dan menjalankan audi hitam nya ke sekolah nya
***
Mobil Audi hitam Ali terpakir rapih di barisan mobil lainnya. Ya memang yang sekolah disitu hanya orang kalangan atas bahkan ada juga anak menteri sekolah pun disitu. Begitu keluar dari mobil Ali pun membuka pintu untuk Prilly
"Terima kasih, by"ucap Prilly dan mencium pipi Ali
Ali hanya tersenyum dan membalas nya.
"Prilly........"ucap seseorang yang memanggil Prilly
"Hai, Jihan"Ya, itu Jihan yang memang menyapa Prilly dia baru saja menyaksikan adegan romantis mereka berdua yamg membuat nya cemburu .
"Ke kelas bareng yuk"ajak Jihan sambil menggandeng tangan Prilly
"Ok, Ali aku ke kelas duluan ya. Kau tak apa kan aku tinggal?"Prilly berucap sambil bertanya kepada Ali yang memang masih bersandar di pintu mobil
"Duluan lah sayang aku harus menemui anak basket, Hati-hati baby"ucap Ali mengelus pipi Prilly
Setelah, Prilly hilang dari pandangannya dia pun ke ruang khusus untuk anak eskul basket yang memang Ali meminta kepada papanya untuk membuatkan ruang khusus itu.
***
"Prilly, bolehkah aku bertanya?"Jihan bertanya kepada Prilly
"Bertanya apa?"
"Kau sudah berapa lama kau dan Ali pacaran"
"Sudah 3 tahun itu semenjak aku masuk disini dan berkenalan padanya saat Mos"Prilly menjawab yang dibalas gumaman oleh Jihan
"Lama sekali mereka Pacaran, apakah aku sanggup menghancurkan hubungan hubungan mereka mengingat mereka menjalaninya 3 tahun."ucap Jihan dalam hati
"Ah mau berapa lama mereka pacaran aku harus bertekad menjadikan Ali Milikku"lanjutnya dengan seringai nya
***
Ali yang sampai di ruang basket pun melihat teman-teman nya sedang beraktivitas masing-masing.
"Hei......"ucap Ali menyapa temannya
"Hei, darimana aja lu?"ucap teman Ali yang berkulit putih dan tinggi yang memakai kupluk yang bernama Alvin
"Biasa lah darimana lagi kalau bukan nganterin si Prilly ke kelas"ucap teman Ali yang berkulit hitam manis bernama Lexis cowok berdarah Jerman-Indonesia
Ali yang mendengar celotehan itu hanya acuh dan mengambil soda di kulkas dan duduk di sofa hitam. Membuka kaleng sodanya Ali lantas meneguknya dan meletakkan di meja kaca putih itu. Lalu, dia memperhatikan temannya yang sedang melakukan aktivitas nya masing masing
"Kemana tuh si Digo?"tanya Ali setelah tidak menemukan temannya yang berdarah arab sama dengannya
"Biasa dia paling-paling lagi ML sama Sisi"celetuk Alvin yang sedang bermain bilyard dan Lexis bermain gadget
"Ckck... tuh anak kalau hamil begimana tuh Sisi"ucap Ali sambil kembali meneguk soda hingga tanda lantas membuang nya
"Gak bakal, gw pake pengaman kali"ucap seseorang yang ternyata Digo baru keluar dari kamar mandi bersama Sisi
Sisi yang melihat ada Ali pun langsung berpamitan dan pergi ke kelas .
"Eeee... Honey aku ke kelas dulu ya udah mau jam bel masuk"ucap Sisi dan mencium pipi Digo
"Hati-hati ya nanti istirahat aku jemput, sayang"Digo berucap san mencium bibir Sisi
Setelah Sisi ke luar, Digo lantas duduk di sebelah Ali dan mengeluarkan sebungkus rokok dan mengambil satu dan meniupkan nya
"Dig, lu bisa ga sih kalau mau ML itu di ruang Pribadi lue gak harus di kamar mandi juga kali"ucap Ali memperingati Digo
"Hehehe... sorry bro, abis nya gak tahan gw lagian tadi Sisi asal masuk kamar mandi padahal gw lagi buang air kecil, yaudah gw ajak aja di situ"ucap Digo
Flashback***
Digo sedang dikamar mandi karena dia sedang buang air kecil. Tiba-tiba ada yang membuka Pintu, dilihatnya Sisi masuk ke kamar mandi dan duduk di walk kloset. Digo yang melihat itu pun meneguk ludah.
Setelah dirasa sudah selesai Sisi lantas keluar kamar mandi. Tetapi tiba-tiba ada yang menariknya dan mendudukan nya di westafel."Aaa......."pekikan Sisi terhenti karena Dogo sudah membungkam bibir sisi dengan ciumannya
"Dian sayang, kau telah membangunkan singa tidur"Digo berucap sambil merangsang tubuh Sisi dengan memberi kecupan-kecupan di telinga dan tengkuk Sisi membuat Sisi mendesah dan membalas ciuman Digo .
Hingga Akhirnya mereka melakukan itu dan saling melebur cinta dan gairah bersamaan teriakan keduanya menandakan mereka telah mencapai puncaknya.
Untung saja setiap ruangan kedap suara jadi teman-teman Digo tidak mendengar kan mereka.
Flashback off**
"Ckckckck......Digo eu itu ya heran gw kalau ama sisi selalu aja bergairah"ucap Ali dengan menggelengkan kepalanya
"Ya, begimana lagi abisnya Sisi seksi"ucap Digo frontal
***
Jangan lupa Vote nya biar aku semangat nulis nya. Maaf ya kalau cerita nya mengadung konten dewasa.
So, jadi jangan lupa Vote nya yang banyak.!!!
Salam dan ketjup manis dari Shafira
KAMU SEDANG MEMBACA
You Belong With Me
Fanfic***************************** Dia yang membuat ku apa itu cinta, apa itu sayang. Dia yang membuat hidup ku lebih berwarna, dia mengistimewakan ku bahwa aku ini wanita beruntung yang dapat memilikinya. -Sisilia Prilly Latuconsina Dia yang selalu ku...