Chapter 6

649 40 0
                                    

Tanda Bintang 🌟

****

Pagi-pagi sekali Ali sudah terlebih dahulu bangun karena dia harus menjalankan ibadah. Setelah beberapa menit menjalani shalat dia pun bergegas mandi. Setelah selesai mandi Ali pun keluar untuk membangunkan Prilly yang memang bersebelahan dengan kamarnya. Sesampainya di depan pintu kamar Prilly, Ali membuka pintu dia melihat Prilly masih meringkuk di atas tempat tidur, Ali yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya.

"Sayang...bangun kamu gak shalat subuh?"ucap Ali membangunkan Prilly

"Aku lagi halangan kamu aja yang shalat"ucap Prilly

Ali yang melihat Prilly secara intens tanpa sadar Ali memajukan wajahnya, Prilly yang memang memejamkan mata merasakan bibirnya disentuh dia pun terbangun melihat Ali yang tengah memejamkan mata, Prilly yang terbawa suasana pun membalasnya dan memejamkan mata seolah menikmatinya, bunyi decapan pun memenuhi kamar Prilly tanpa sadar Ali membaringkan Prilly di atas tempat tidur dan menindih tubuh Prilly, dirasa Prilly kehabisan nafas Ali mencium leher Prilly dan meninggalkan jejak tangan Ali pun sudah bergerilya, sewaktu Ali ingin membuka baju Prilly, Prilly pun tersadar dan mendorong dada Ali. Ali yang juga tersadarpun meminta maaf kepada Prilly.

"Maaf sayang aku kelepasan"ucap Ali dengan memeluk Prilly

"Iya gpp, aku juga terbawa suasana"ucap Prilly

"Yaudah sekarang kamu mandi ya,aku tunggu di bawah"ucap Ali sambil berjalan keluar rumah Prilly

***Prilly pov***

Setelah melihat Ali sudah keluar, aku langsung ke kamar mandi dan bersandar di pintu. Tidak mau membuat Ali menungguku lama aku pun tersadar langsung mandi. Beberapa menit kemudian pun aku tlah siap dengan pakaian sekolah ku lengkap dengan tas&sneakers putih ku. Aku pun turun ke bawah dan melihat Ali sudah menunggu di ruang tamu sedang bermain gadget nya.

"Ali ayo berangkat nanti kita telat"ucap ku

"Yaudah ayo"ucap Ali menggandeng tanganku

Aku yang sudah duduk di belakang Ali, aku pun melingkar kan tanganku di bahunya .

***Author pov***

Sesampainya di sekolah mereka pun ke kantin untuk sarapan, sepanjang jalan menuju kantin mereka pun bergandengan tangan dan sesekali Ali mengusap kepala Prilly dengan sayang. Dikantin mereka duduk bangku paling pojok dan memesan makanan.
"Kamu mau makan apa?"ucap Prilly kepada Ali

"Aku berdua aja sama kamu"ucap Ali

"Bu, nasi gorengnya 1 sama jus alpukat nya 2 ya"ucap Prilly kepada ibu kantin

"Baik neng, tunggu sebentar ya"ucap ibu kantin dan berlalu pergi

***

Setelah sarapan tadi Ali mengantar Prilly ke kelas nya. Setiba di kelas Prilly pun langsung duduk dan menghidupkan handphone untuk menunggu guru masuk itulah kebiasaan Prilly ketika ia lagi badmood. Beberapa menit kemudian guru iru masuk dan di belakangnya ada seorang perempuan mungkin itu anak baru pikir Prilly.

"Pagi anak-anak"ucap pak ronald

"Pagi pak"

"Oh iya kita hari ini kedatangan teman baru , silahkan perkenalkan dirimu"ucap pak ronald

"Baik nama saya jihan aprilia kalian bisa panggil aku jihan, saya pindahan dari bandung semoga teman-teman bisa berteman baik dengan saya"ucap jihan

"Ok jihan kamu bisa duduk di sebelah prilly"

Jihan pun duduk di sebelah Prilly dan berkenalan , Prilly yang memang terkenal orang yang humble dan ramah pun mudah akrab.

***

Bel istirahat berbunyi, Ali sudah menunggu Prilly di depan kelasnya, Prilly yang sudah membereskan alat tulis nya pun menghampiri Ali tak lupa dia membawa jihan.

"Maaf sayang lama nungguinnya"ucap Prilly

"Iya gpp kok , yuk kita kantin aku udah laper nih"

"Eh nanti dulu kenalin ini jihan anak baru di kelas aku ,dia disini gak kenal siapa-siapa jadi dia ikut kita gpp kan"ucap prilly

"aku jihan , salam kenal ya"ucap jihan

"Ali"

"Maaf ya jihan , ali emang kayak gitu kalau sama orang yang gak deket sama dia"ucap prilly tak enak hati

"iya gapapa kok"ucap jihan

Prilly dan Ali pun ke kantin diikuti oleh Jihan belakang nya . Tanpa disadari Ali dan Prilly , Jihan sudah menyukai Ali dari Ali yang menungu Prilly di depan kelasnya .

Lu harus milik gw Ali , dan tidak ada boleh siapapun yang boleh miliki lu.dalam hati jihan menyeringai .

*******





You Belong With Me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang