Permulaan SMP

2.9K 113 8
                                    

Yeeee...Akhirnya SMP
Sudah bertahun-tahun jadi SD,bosan banget ,dan ini lah yang kutunggu-tunggu " ucapku kegirangan .

Aku pun bersekolah kembali disekolahku yang dulu.
Walau sebenarnya ingin pindah sekolah namun terlambat mendaftar ke sekolah favoritku dan akhirnya kembali bersekolah disekolah yang lama .

 Walau sebenarnya ingin pindah sekolah namun terlambat mendaftar ke sekolah favoritku dan akhirnya kembali bersekolah disekolah yang lama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku kini berseragam putih biru.
Sekarang banyak teman-teman lamaku yang sudah pindah dan berganti dengan murid-murid baru.

Suasana pun berbeda padahal aku adalah murid dari sekolah itu juga. Murid-murid baru seperti menganggap aku adalah murid baru yang bukan berasal dari sekolahku tersebut.
Aku pun bersikap ramah sama halnya dengan mereka.

Tiba-tiba ada seorang murid menegurku.
"Mil,kau gk jadi pindah??" Ujar seorang murid kepadaku.

Sepertinya aku mengenal suara itu
Mungkinkah dia Tinny ???
Kedengarannya iya juga.

Aku menoleh melihatnya.
Dan ternyata itu Tinny.

Aku agak segan menyapanya.

"Mil,nanti kita duduk sebangku ya!!"ujar Tinny.

"Ok!!" Ucapku dengan singkat dan senyum.

Kami pun menjalani MOS (Masa Orientasi Siswa)
Waktu MOS terasa sangat singkat. Apalagi kudengar-dengar banyak murid baru yang famous yang membuat malahan jadi gosip bukan MOS.

Ya gapapalah, kan juga aku ga kena hukum karena kakak OSIS kebanyakan gosip kataku dalam hati seperti lepas dari terowongan.

Hari Pertama Sekolah Setelah MOS

"Mil,duduk di bangku belakang aja yuk!!!" Ujar Tinny yang paling suka jauh-jauh dari guru.

"Terserah Tin,Sebenarnya sih lebih enak di no 2 dari depan" Ujarku.

"Gapapalah ya Mila,ga marah kan??"Ujar Tinny dengan nada pelan

"Ga ,gpp kok" Ujarku mengalah

Akhirnya aku dan Tinny duduk dibangku ketiga dari belakang

Tinny adalah orang yang mudah bergaul dan ramah ,tapi juga mudah terpengaruh ,tergantung sih....
Jadi harus bisa juga menyesuaikan diri dengan Tinny

Tinny pun menoleh ke arah belakang dan berkenalan dengan murid baru yang bernama Mifta dan Aryanti
"Hi,salam kenal ya namaku Tinny dan ini temanku Mila" Ujar Tinny dengan ramah
"Hi juga" ujar Jihan dan Sonia dengan serentak

"Hati-hati ya disini jangan mudah terpengaruh sama yang agak nakal, memang pertama-tama kamu senang berteman dengan mereka namun lama kelamaan jadi ikutan juga kalau gak waspada" Ujar Tinny mengingatkan

Aku ngerti yang dimaksud Tinny tersebut adalah Devy Alya ,panggilanya Alya ,dia punya geng waktu SD dan banyak yang masuk geng tersebut
Rata-rata anak geng jadi suka pacaran,ngomong kasar,mentel-mentel dan pintar akting *(maksudnya pura-pura sandiwara ketika ada masalah biar dia ga disalahin)
Anehnya geng itu ga diketahui guru dan anggota geng pandai sekali mencari perhatian guru

Walau sebenarnya aku heran karena banyak yang membenci mereka diam-diam cuma karena itu. Aku sendiri gak membenci mereka namun situasi yang dominan( atau lebih banyak) membuat aku seakan terikut di pihak membenci padahal tidak.

Lalalalalalala~~~~~~

Wajah-wajah baru memenuhi sekolahku,
Tapi ada juga wajah-wajah lama yang kukenal dan tiba-tiba lebih akrab dari biasanya
Mungkin karena dia belum punya temen kali ya?
Ya gapapa deh akhirnya ada yang masih kenal samaku

Tiba-tiba ada yang menyapaku lagi ketika sudah pulang sekolah tepatnya dilapangan sekolah
"Siapa ya" ujarku berbicara sendiri dengan nada pelan dan aku belum menoleh ke belakang untuk melihatnya

Kayaknya aku kenal suaranya

Siapa ya????

Dan kayaknya akrab samaku

Oh..........

Penasaran????
Tapi Votenya kurang banyak tuh
Jadi ga semangat lanjutin nya
Vote ya biar author semangat😄😄
Comment juga
Ntar kalau dah banyak baru dilanjutin deh
Bye
Salam Pelajar

Harapan dan Impian Pelajar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang