3 - Oh No Niall!

47 9 2
                                    

Waktu sudah menunjukkan pukul 6.50 aku segera menuju resto tempat niall mengajakku dinner tersebut.
Sesampainya disana aku tidak melihat ada niall ditempat tersebut.
"Katanya jam 7. ini udah jam tujuh kali. Niall mana sih"kataku dalam hati
Karena bingung aku bertanya kepada waiters yang ada diresto tersebut.
"Miss, apa ada remaja yang bernama niall horan memesan meja direstaurant ini?"tanyaku kepada waiters tersebut.
Tiba tiba dari belakang ada seseorang yang menutup mataku dan seperti hendak membawa ku ke suatu tempat.
"Heiii! Siapa ini! Anda jangan kurang ajar ya!" Kataku dengan wajah yang sangat kesal dan memaksa membuka penutup mata tersebut.
Tak lama, aku merasa berhenti disuatu tempat yang sunyi.
"Buka hey! Kamu mau ngapain!"
Orang yang menutup mataku itupun membuka penutup mata yang sangat membuatku kesal.
Betapa terkejutnya aku ketika penutup mata itu terbuka.
Didepan mataku terlihat meja makan dengan 2 kursi yang tertata rapi dengan tenda romantis yang berada ditengah kolam ikan dengan jembatan kayu yang penuh dengan hiasan. Serta yang paling mengejutkan ada 3 orang yang berjajar rapih mengenakan kaos putih bertuliskan I LOVE YOU.
"Niall!" Teriakku sambil memandang wajah niall dengan mata yang berkaca-kaca.
"Hahaha, kamu suka kan ? Its just for you selena. Special for you" jawab niall sambil menarik tanganku menuju kedua kursi dan sebuah meja romantis tersebut.
Aku tidak bisa berkata apa-apa lagi saat itu. Hanya bisa ternganga dan terharu melihat rencana niall ini.
"Oh my god! Kamu romantis banget" hanya kata itu yang terus terlontar dari mulutku.
Segala makanan dan minuman sudah tersedia diatas meja.
Suasana semakin romantis ketika tiba tiba sja ada seseorang yang memainkan biola dengan nada yang romantis. Aku masih tidak terbayang dengan tindakan niall tersebut. Waktu semakin tidak terasa akibat sikap niall yang sangat romantis itu terhadapku.
Setelah makan selesai, gue diantar niall menuju pulang kerumah.
***
Sesampainya dirumah, niall memelukku sambil mengucapkan selamat tinggal.
"Bye selena"
"Bye niall!" Balasku dengan perasaan yang sangat BAHAGIA!!
Malam ini malam teristimewa dalam hidup gue!
Tak disangka niall memperlakukan ku seperti itu. Aww aku seperti tuan putri saja saat itu.
Tak hentinya aku memikirkan dinner romantis yang singkat itu.
Aduh kenapa sih harus secepat ini. Omelku dalam hati sambil menyalahkan waktu yang berjalan begitu cepat itu.

Just For One LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang