My beloved Boyfriend

Keyla Alyandhira

"Key, jangan bilang kalo lo mau baca buku lagi!" Rengek Adis.
Keyla menoleh kearah Adis. Cewek itu mengernyitkan dahinya.
"Gue mau cerita. Gue seneng banget! Gue tadi ngobrol sama Gerald." Ucap Adis bersemangat.
"Kok bisa?" Tanya Keyla yang masih fokus ke novel yang dia baca.
"Iya Key. Dia tuh nyuruh gue bawain makanan dia. Dan lo tau? Disana ada Gilbas! Cowok Most wanted!" Jelas Adis dengan mata berbinar.
Keyla pun menatap Adis tidak percaya. Betapa bodohnya diri Adis! Hanya mengobrol. Ralat, bukan ngobrol. Tapi menjadi babu.
"Lo? Lo seneng?" Tanya Keyla.
Adis mengangguk bersemangat.
"Lo tuh gimana sih? Cuma gara-gara dia cowok most wanted, jadi lo mau jadi babu dia?! Harga diri lo mana? Malu Dis!" Balas Keyla.

Keyla adalah tipe cewek yang cuek dengan keadaan. Jam istirahat digunakannya untuk membaca buku diperpus ataupun dikelas. Dia tidak hobi berbelanja seperti anak-anak remaja zaman sekarang.
Keyla tidak suka apabila sahabat atau orang terdekat lainnya diperlakukan dengan rendah! Bahkan menjadi seorang babu!

"Tapi gue seneng, Key. Gue tadi jadi ngobrol sama Gerald." Jawab Adis murung.
"Dis, kalo lo mau ngobrol sama tuh cowok boleh. Bahkan benar-benar dipersilahkan. Tapi, jangan sampe lo jatuh in harga diri lo. Buat jadi babu dia." Balas Keyla.
Adis hanya menundukan kepalanya
"Sekarang dimana Gerald?" Tanya Keyla lagi.
"Dikantin." Jawab Adis murung.
"Gue mau ketemu sama dia. Mau gue ocehin tuh cowok! Lo disini aja!" Timpal Keyla saat Adis ingin angkat bicara.

Keyla Alyandhira, cewek cantik tak banyak ulah disekolah. Kerjaannya hanya membaca buku. Semua jenis buku dia baca. Itulah akibat nya sekarang dia menggunakan kacamata.
Tidak populer seperti Gilbas. Bahkan, Keyla tidak tahu siapa saja cowok-cowok most wanted di sekolah nya.
Memiliki sahabat, Adistya ningtyas.
Tidak pernah bikin masalah disekolah, bahkan termasuk siswa yang berprestasi.

Setibanya di kantin, cewek yang menggunakan kacamata ini pun mencari-cari sosok Gerald. Ahah! itu dia! Keyla pun berjalan terburu-buru.
"Eh Gerald!..." Bentak Keyla.
"Lo ngapain Adis? Lo nyuruh dia bawa nampan makan lo? Enak bener lo!" Lanjut Keyla.
Dari tadi Keyla merasa sosok yang berada disamping Jimmy melihat kearahnya. Mungkin dia pikir, gadis ini sudah nggak waras.

"Eh ada Keyla. Iya emang napa? mau bawain juga? Nanti ya tunggu kami, para pangeran sudah makannya." Jawab Gerald anteng.
"Sorri banget! Masih banyak hal lain yang harus gue lakuin, daripada jadi babu lo!" Jawab Keyla kesal.

"Lo PMS?" Tanya Jimmy.
"Heh?! Enak aja! Enggaklah!" Jawab Keyla.
"Lo tuh dari tadi ngamuk, kayak kambing betina."
"Ini tuh gara-gara temen lo tuh!" Jawab Keyla, sambil menunjuk Gerald.
"Yaudah jadi mau lo apa?" Tanya sosok yang berada disamping Jimmy.

Setelah melihat mukanya dengan jelas, baru Keyla sadar bahwa cowok itu adakah Gilbas. Sosok yang sering diceritakan oleh Adis.

Inikan Gilbas-Gilbas yang sering Adis ceritain kegue, Batin Keyla.

Keyla berpikir sebentar.
"Umm, gue mau temen lo yang ini nih jangan nyuruh dan perintah orang semena-mena."Jawab Keyla sambil menunjuk Gerald.
"Yaudah, lo denger kan Ger?" Tanya Gilbas.
"Hooh Bas. Dasar nih cewek aja yang sensian." Balas Gerald
"Lo tuh bagusnya baca buku diperpus. Lo kan kutu buku." Timpal Gerald, dengan menekankan kata"kutu buku".
"Bukan urusan lo!" Jawab Keyla dan meninggalkan 3 cowok itu dengan sebal.

Keyla tak tau saja, kalau ternyata Gilbas menanyakan tentang dirinya.

Halohaaaa~~

Author yang cantik is kombek:'v*plak*
Gimana?? nggak nyambung ya? aem so sorri teman-teman, aku udah lelah untuk me perjuangkan nya:'(*dibabit kapak*

Okedeh. Aku cuma bisa nya kayak gini, jadi maafkan aku ya;)

Oh iya, buat kalian aku bener-bener minta bantuan vomment kalian dong! Aku butuh vomment kalian biar aku jadi semangat!!!*maksa* wkwkw

Oh iya di mulmed ada Gigi hadid sebagai Keyla.
Cantik kan? Iyalah kek authornya:v

Oke bhaayyyy, ketchup:*