Chapter 2

89 7 0
                                    

Yeseol pov

Hari ini adalah hari aku menjadi murid baru disekolah ini sekolah Jeguk Arts High School.Mau tahu kenapa aku sebut diriku murid baru disekolah ini? karena disekolahku yang lama semua murid yang berada disana mencurigaiku, kenapa? Pasti dikepala kalian penuh dengan pertanyaan itu benarkan?Baiklah akanku jawab,karna setiap murid yang duduk sebangku itu mati, ya kalian benar aku yang membunuh setiap murid yang duduk sebangku dengan ku karna mereka membuatku kesal itulah jawabannya.

Yeseol pov end

Author pov

Yeseol pergi keruang kepala sekolah untuk mengetahui dimana kelasnya. Yeseol diantarkan oleh kim saem kekelas 2-2.Saat tiba dikelas nanti siapapun yang menjadi teman sebangku sia berjanji tidak akan melakukan sesuatu kecuali teman sebangkunya itu membuatnya marah. Tapi dia tidak ingin pindah-pindah sekolah lagi dia akan lebih hati-hati. Yeseol sudah sampai di kelasnya.

"berisik sekali kelas ini" gumam Yeseol dan saat Kim saem masuk semua langsung kembali ketempat mereka dan tidak berisik.

"Bersiap,beri hormat!" Ucap aba-aba dari ketua kelas mereka.

"Selamat pagi Kim saem!" ucap semua anak murid.

"Semuanya kita punya murid baru di kelas ini, ayo masuk!" ucap Kim saem sambil menyuruh Yeseol masul.

Saat Yeseol masuk semua mata menuju padanya dan saat Yeseol masuk dia melihat seorang namja yang tadi hampir menabraknya namja itu hanya membuang mukanya kearah  keluar jendela karna dia duduk di barisan yang dekat jendela.
 
"Wah, dia sangat cantik" puji semua namja sedangkan semua yeoja yang berada di kelas menatap tajam pada Yeseol.

"Silakan memperkenalkan dirimu!"ucap Kim saem

"Annyeonghaseyo naneon Yoon Yeseol imnida" ucap Yeseol sambil menundukan badannya 90 derajat.

"Baiklah Yeseol kau bisa duduk dibangku kosong dibelakang bersama Yura!"ucap Kim saem sambil menyuruhnya duduk dibelakang namja yang hampir menabraknya.

"Nde camsahamida Kim saem" Yeseol berterimakasih sambil membungkukkan badannya 30 derajat dan berjalan menuju bangkunya. Saat Yeseol melewati meja namja itu mata mereka bertemu.

"Baiklah kita lanjutkan pelajarannya!" ucap Kim sa sambil mengambil spidol untuk menulis  dipapan tulis.

"Annyeong,Kim Yura imnida kau bisa memanggil ku Yura.
ucap Yura teman baru Yeseol hanya dia yang tidak menatap tajam padanya seperti yeoja lainnya.

"Annyeong" jawab Yeseol singkat. Oh ya,kalian belum tahu kenapa aku menjadi psikopat. Aku akan menceritakannya pada kalian.

Author pov end

Yeseol pov

Flashback on

Yeseol hari ini berulangtahun yang ke 11 tahun tapi Yeseol menangis di kamarnya,dia menangis karna bukannya dia mendapatkan hadiah dari orangtuanya tapi dia malah mendapatkan orangtuanya yang sedang berkelahi dilantai bawah dimana ruangtamu berada. Yeseol menutup kedua telinganya dengan kedua tangannya karna mendengar suara orangtuanya berkelahi.

Saat Yeseol nenutup kedua telinganya tiba-tiba tidak terdengar lagi suara orangtuannya yang berkelahi di ruangtamu,Yeseol keluar dari kamarnya yang berada di lantai dua dan mendapati eommanya yang tergeletak dilantai dengan pisau dapur yang tertancap di perut eommanya dan tidak ada ayahnya disana.

"eomma...hiks..apa yang terjadi???"ucap Yeseol sambil menangis terisak dan melrpaskan pisau yang ada diperut eommanya.

"A..anakku kau harus bisa jaga dirimu b..baik-baii,eommaakan menjagamu di alam yang berbeda,janganlah kamu membenci semua yang telah terjadi lupakan semua yang terjadi nak!!!"nasehat eomma Yeseol sambil nenahan rasa sakit di perutnya. Beberapa lama tiba-tiba saja eommanya telah menghembuskan nafas terakhirnya.

"Eommaaaaaaaaa........!!!Mianhae eomma aku tidak bisa menurut perintah eomma kali ini,aku akan berjanji menjadi psikopat membunuh orang yang menbuatku marah aku tidak akan pernah berhenti membunuh mereka sampai aku berhasil membalaskan demdam ku terhadap appaku yaitu membunuhnya fan melakukan hal yang sama saat dia lakukan terhadap eomma!!!" Yeseol berjanji di depan jasad eommanya.

Dulu Yeseol adalah anak yang manis,dan baik hati tapi itu semua hilang begitu saja setelah eommanya meninggal ia menjadi seseorang yang tidak punya rasa kasihan sama sekali Yeseol bisa dikatakan bahwa ia tidak miliki hati. Saat SMP dia memulai hidupnya menjadi psikopat karna dia anak yang pintar jadi dia menggunakan kepintarannya untuk membunuh targetnya.

Flashback off

Jimin pov

Bel istirahat berbunyi 10 menit yang lalu aku yang sudah ke kanti balik kekelas ternyata yeoja itu masih di kelas. Apa dia tidak kekantin atau kemana gitu dia tetap tidak bergerak dari tempat duduknya ? Batin Jimin
Aku berjalan menghapirinya ternyata dia tersadar atas kehadiran ku tadi mata yang menatap keluar jendela sekarang menatapku yang berada di depannya aku bertanya kepada yeoja itu

"apa kau tidak kekantin atau kemana gitu? apa kau betah berdiam diri di kelas ini?"tanya Jimin yang bertubi-tubi.

"Siapa kau?"tanya yeoja itu sikat dan tidak menjawab pertanyaan Jimin.

"Oh iya kita belum berkenalan naneon Park Jimin inmida" ucap Jimin sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan.

"Yeseol,Yoon Yeseol inmida" ucap Yeseol sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan dengan Jimin.

Jimin yang kaget ketika Yeseol menjabat tangannya dia merasakan detak jantungnya yang tidak beraturan tidak biasanya dia seperti ini walaupun sudah berjabat tangan dengan yeoja yang lain tapi detak jantungnya biasa saja tapi kenapa dengan Yeseol detak jantungnya berdetak  sangat kencang dia takut Yeseol mendengar detak jantungnya yang tidak beraturan ini.Apa aku menyukai Yeseol? Batin Jimin.

Annyeong chingudeul
Bagaimana nih kalau sampai Jimin menyukai Yeseol?Jiminkan hanya milikku. Hahahahaa aku hanya bercanda ngarep banget aku. Oje pasti kalian bagaimana cerita  selanjutnya apakah Yeseol juga menyukai Jimin atau kebalikannya kalian baca sendiri. Bye oh iya tinggalkan jejak dan juga voment okeeeee. 

WARNING TYPO!!!

Ma Psycho GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang