"Lis, kok malah bengong sih". Suara Rezza yang mengagetkanku
"Ah iya, aku masuk dulu ya". Jawabku kaget
"Oya Lis, aku minta pin bbm kamu dong. Biar nanti kalo aku balik ke Bandung lagi bisa ngabarin kamu dulu". Pintanya
"Oh iya, boleh". Ku ambil handphone disaku celanaku
"Oke, makasih ya. Yaudah sana masuk, cuci tangan cuci kaki terua bobo haha". Ujarnya seraya meledek
"Dikira aku anak kecil kali". Jawabku kesal
Aku pun masuk, didalam kamar pikiranku masih terus mengingat kejadian-kejadian saat sekolah. Aku rindu hal-hal manis itu. Kenapa hari itu harus tiba? Ah sudahlah lebih baik aku tidur.
Handphoneku berdering, dan ternyata itu dari Rezza.
"Udah tidur belum Lis? Oya, besok ada acara ga? Niatnya sih aku mau ngajak kamu pergi".
Ah kenapa sikap dia begini, makin membuat aku sulit melupakannya.
"Gaada kok. Oke, aku tunggu yaa". Balas ku
KAMU SEDANG MEMBACA
Diujung Jalan
RomanceKarena hati tahu dimana ia harus berlabuh. Percayakan padanya, tentu kamu akan menemukan yang terbaik untukmu