THE GANK BEATER [DISCONTINUED.]

Weird Person

"Tunggu, aku bahkan belum mengatakan satu patah kata pun dan tiba-tiba saja kau meminta ku untuk tinggal bersama mu ?"

"Kita bicarakan lagi nanti, sekarang kau lebih baik fokus pada Mrs.Janet sebelum kau di tegur olehnya."

"Tapi aku—"

"Baekhyun ? Apa kau keberatan jika aku memulai pelajaran sekarang ?"

"Tentu tidak Mrs." Mrs.Janet akhirnya memulai pelajarannya dan para siswi pun kini telah mengalihkan perhatian mereka dari Baekhyun menjadi pada Mrs.Janet.

"Aku sudah mengingatkan mu."

Baekhyun hanya bisa memutar kedua bola matanya dan akhirnya mengeluarkan alat tulis dan buku pelajarannya bersiap untuk memulai pelajaran di hari pertamanya. Apa setiap orang di Seoul bersikap seperti Chanyeol ? Orang yang aneh.

Setelah pelajaran Mrs.Janet berakhir para murid segera berhamburan keluar kelas untuk memakan makan siang mereka, ada yang makan di kantin, di lapangan basket ataupun di atap sekolah yang sepi seperti yang di lakukan oleh Chanyeol dan Baekhyun sekarang. Baekhyun sendiri terkejut mengapa ia membuntuti Chanyeol hingga atap sekolah setelah ia membeli makan siangnya di kantin tadi, yang ia tahu Chanyeol hendak menjelaskan tentang pertanyaannya anehnya tadi dan ya, Baekhyun butuh penjelasan.

"Duduklah, makan sembari berdiri tidak baik untuk pencernaan mu."

"Aku memang berniat untuk duduk."

"Bagus kalau begitu."

Setelah kalimat tersebut keluar dari mulutnya, tak Baekhyun duga mereka justru memakan makanan mereka dengan tenang, tak ada yang bersuara, Chanyeol sibuk dengan makanannya dan ponselnya sementara Baekhyun ia tak dapat melepas pandangannya dari Chanyeol sembari mengunyah sandwich kejunya.

"Kenapa kau memandang ku seperti itu ?" Chanyeol masih sibuk dengan ponselnya, Baekhyun benar-benar terkagum pada tingkah Chanyeol yang jelas-jelas sedang terfokus pada ponselnya namun ia masih bisa merasakan bahwa Baekhyun tengah menatapnya.

"Aku menunggu penjelasan mu tentang pertanyaan mu ketika pelajaran Mrs.Janet tadi,"

"Oh, tentang itu. Well, ada dua penjelasan mengapa aku meminta mu untuk tinggal bersama dengan ku, yang pasti bukan karena aku ingin bercinta dengan mu—"

"Yak ! Siapa juga yang ingin bercinta dengan mu ? Aku masih menyukai wanita,"

"Bagus kalau begitu. Sekarang biarkan aku menyelesaikan penjelasan ku, pertama karena aku sedang kesulitan membayar biaya apartemen ku dan aku tahu kau tinggal sendiri, bukan, di Seoul ? Maka dari itu aku menawarkan mu untuk tinggal bersama ku agar kau bisa menghemat biaya sewa apartemen mu dan aku juga dapat mengurangi biaya sewa apartemen ku. Dan yang kedua aku sedang butuh seorang asisten dan kau terlihat cocok dengan kriteria asisten yang sedang ku butuh kan."