Im Nobody (Niall Horan)

I'll miss you

*2 bulan kemudian*

hubungan ku dan niall semakin dekat, teman yang sangat dekat, masih teman..

(good news is.. harry dan taylor putus !! yaayyy)

sekarang tanggal 19, besok malam jam setengah satu pagi aku harus berangkat ke australia untuk evaluasi dokter.. aku belum beri tahu niall, rencananya besok saja, lagi pula dia tidak perlu khawatir, ya kan ?

rencananya niall akan membawaku jalan jalan, entah itu kemana :/ setelah itu menjemput grace dari kindergarten (hehe author lupa bilang kalau grace itu udah masuk TK A ya...)

"bye honey.. have fun !" ucapku saat grace berjalan menjauhi mobil niall dan menuju ke kelasnya, dia melambai lambai ke arahku dan niall sampai akhirnya dia bertemu dengan temannya lalu mulai berjalan bersama ke kelas

"ok ! lets go !" ucap niall sambil tancap gas

"kita mau kemana ?"

"shopping ! dan.. aku mau memberikan ini" ucap niall lalu mengeluarkan sesuatu dari sakunya, dan memperlihatkan 2 ticket VIP ke konser demi lovato, demi lovato ? ini maksudnya apa ?

"niall ? konser demi ?" tanyaku datar

"ya ! uh.. kau tidak suka ?" ucap niall, sambil tetap konsenterasi menyetir

"tidak tidak.. aku suka ! kapan ?" i was being polite ok ? ok, baiklah aku agak cemburu sedikit..

"besok sore, ya kau tau.. demi memberikan ini untuk ku, namun aku meminta satu lagi untuk mu.. kau belum pernah ke konser demi kan ?"

bagus, dia yang mengundang niall, apa demi juga suka dengan niall ?

niall pernah di gosipkan berpacaran dengan demi, dan itu sangat menyakitkan.. aku tidak menyangka dia akan membawaku ke konser demi, maksudku apa dia tidak peka ? setelah selama ini dia bersikap sangat baik padaku dan grace dan membuatku suka padanya sampai sampai fotoku, niall dan grace ku jadikan background.. dan dia sudah lihat berkali kali, dia tetap tidak peka ?

dan yang paling menyakitkan.. demi adalah perempuan yang cantik dan di sukai banyak orang, bahkan directioners banyak yang nge-ship mereka, sementara aku ? asal kalian tahu, hatersku bahkan membuat akun twitter khusus para pembenci Jesslyn, dan followersnya sampai 2 ribu

apa ini sudah berarti aku tidak punya kesempatan ? oh tuhan, kenapa hubungan ku dengan orang yang aku sayangi tidak berakhir baik ?

"jessy ? hellooo ? hey are you alright ?" ucap niall membuyarkan lamunanku

"wha ? uh yeah yeah, um.. tidak aku belum pernah ke konser demi"

"well then, you will have a great time tomorrow !" ucap niall

yeah.. great...

sampailah kita ke toko pertama, niall membeli beberapa kaus putih, 10 kaus mungkin ? entah buat apa dia beli banyak..

"niall, why do you buy all of these white shirt ? isnt it too much ?"

"well.. i'll make 10 more crazy mofo shirt"

"oh.. okay"

kami berjalan menulusuri toko toko, niall membeli beberapa snapback, sepatu, jaket, dan boxer dan lain lain

aku membeli beberapa shoes, dresses dari forever 21 (itu toko kesukaan author ^^), baju untuk grace, lip gloss, dan bedak, aku tidak banyak pakai makeup hanya bedak tipis dan lip gloss saja, kalau memang ada acara hanya aku tambahkan mascara dan eye shadow itu juga tidak tebal tebal

setelah berbelanja, kami mampir dulu di starbucks, dan duduk duduk sebentar sampai jam setengah 12, setelah itu menjemput grace

"oops got a call" ucap niall sambil mengambil handphonenya