"Jacob,apa yang kau lakukan disini?"
"Hanya lewat,tapi terhalang pemandangan romantis dari sahabat ku saja"
"Jacob ini tidak seperti yang kau lihat,jacob"
"Sepertinya mata ku sudah kataraknya,, ah sudah lah aku pergi dulu"
"Jacob"
Lirih Lea.
Ah kenapa hati ku sakit. Ya sakit karna orang yang kusuka ternyata sudah di klaim oleh orang lain. Tapi aku harus semangat,demi Lea
Skip
"Lea, darimana saja?"
"Dari mengantar buku"
"O..ya nanti pulang sama-sama ya,atau kita sebelum pulang ke maal dulu?"
"Boleh tapi jangan sekarang lain hari saja ya. Aku punya kesibukan yang lain"
"Oke"
"Lea bisa bicara sebentar?"suara Jacob,tapi apa yang ingin ia katakan?
"Boleh . Mari jacob"
"Kamu bekerja sampingan direstoran dekat sekolah?"
"Ya Jacob. Itu demi membantu ibu"
"Dimana ayahmu?"
"saya tidak tahu ayah saya dimana"
"Sebentar pulang sekolah ku antar kamu ke tempat kerja mu"
"Baiklah. Terima kasih Jacob"
skip
"Jacob,terima kasih atas tumpangannya"
"Sama-sama Lea. Ya sudah aku pamit"
Suara motor jacob menjauh,berarti sekarang aku akan masuk ke dalam rumah. Langkah ku terhenti ketika suara yang ku kenal.
"Habis berduaan?,kenapa diam sweetie?"
Ku balikan badan ku,gugup dan takut otu yang sedang kurasa.
"A..alex ia hanya teman sekelas ku"
"Teman tapi mesra"
"Alex ia hanya mengantar ku untuk pulang lex. Tidak ada apa-apa antara aku dan dia"
"Oh jadi my little princess ini punya nama sayang untuk ku 'Lex-Lea' hum...ku pikir itu cocok"
"Alex kamu ini aneh,kau kenapa harus mengaturku. Apa salahnya jika seorang teman hanya mengantar teman nya untuk pulang"
"Salah besar. Karna kamu itu cuma buat aku. Jadi mau ngapain pun harus aku tahu"
"Memang nya kamu siapa?"
"Aku adalah pacar kamu. Mengerti?"
"Kapan aku bilang iya Alex?"
"Sayang,aku Alex nggak pernah dab tidak pernah menerima penolakan,kecualian hanya cuma dari aku. Lea Venus"
Dia mengklaim aku miliknya?bagaimana ini?
Next