Akhirnya waktu yang kutunggu pun tiba. Hari ini, seluruh warga sekolahku mengikuti acara rutin sekolah yaitu camping. Setelah memasukan barang barang ku ke bagasi bis, aku pun langsung masuk ke dalam bis dan mencari tempat duduk. Ah, ternyata ada kak arga. Aku pun langsung menempati tempat duduk yang ada di sebelahnya
"Hai kak" sapaku setelah 1 tahun tak berbicara dengannya
"Hmm" gumamnya sambil tetap memejamkan mata
"Gak kangen kak sama aku ? Ntar kangen loh" ujarku. Tapi sepertinya impossible kalo dia kangen sama aku
"Gak akan" katanya cuek. Aku pun cemberut dan memilih untuk membaca novel yang kubawa dari rumah
"Kamu mending pindah tempat duduk deh. Aku pengen sendiri" great. Ini adalah kalimat terpanjang setelah 1 tahun
"Gak mau. Aku mau disini" tolakku. Ia pun memandang jengah kearahku lalu beranjak dari tempat duduk. Melihat itu, aku pun langsung menahan tangannya
"Please. Untuk terakhir kalinya" lirihku. Ya, karena setelah ini aku tak akan bertemu dengannya entah sampai kapan. Ia pun menyerah dan kembali duduk. Setelah memakan 4 jam perjalanan, kami pun sampai di bumi perkemahan. Aku pun segera turun dan mengambil semua barang barangku
"Perlu bantuan gak dek ?" Bang devin tiba tiba muncul di belakangku. Aku mengangguk. Ia pun langsung mengambil alih tas di tanganku dan membawanya ke tenda. Saat sampai di tenda, aku melihat seorang gadis yang sedang menata tasnya
"permisi"
"Oh hi. Kamu pasti alexa. Kenalin, aku kinar. Aku roomate kamu buat acara camping kali ini. Aku kelas 12" ia pun menjabat tanganku
"Hai kak. Iya aku alexa. Kelas 11. Kok kakak tau namaku ?" Tanyaku heran
"Kan kamu populer. Kakak tau lah" katanya santai. Aku populer ?
"Ngomong ngomong, kakak temen cewek pertama aku selama SMA ini loh hihi"
"Ah masak sih cewek cantik dan pinter kayak kamu gapunya temen cewek ? Gak mungkin ah" aku pun hanya mengangkat bahuku acuh karena memang itulah kenyataannya
"Cewek itu ribet. Gak terlalu suka temenan sama cewek. Jadinya gitu deh. Laki semua temennya hehe" ujarku
"Pantes aja kamu kelihatan kelaki lakian banget" ujarnya. Aku pun tertawa mendengarnya
"Yaudah yuk kak. Habis ini kita harus cari kayu bakar untuk api unggun nanti. Kakak kelompok berapa ?"
"Aku kelompok 2. Kamu ?"
"Aku kelompok 1. Berarti kakak sama kak arga dong. Huh" ujarku sebal karena tak daoat sekelompok dengan kak arga
"Kamu kenal arga dek ?"
"Iya kak. Aku calon pacar nya kak arga" celetukku asal sambil tertawa keras. Kak kinar yang melihat tingkahku pun ikut tertawa
"Yuk keluar. Keburu maghrib" ajak kak kinar setelah tawa kami reda. Aku pun mengangguk setuju. Di area api unggun, semua orang sudah berkumpul tak terkecuali kak arga dan kedua abangku
"Setelah ini, kalian harus mencari kayu bakar sebanyak banyaknya. Kalian akan pergi dengan kelompok yang sudah ditentukan. Jadi kalian harus saling menjaga satu sama lain. Mengerti ?" Jelas pak aryo, ketua panitia camping. Kami pun mengangguk
"Okay. Kalian harus sudah kembali sebelum matahari terbenam. Dimulai dari sekarang" kami pun langsung berlari mencari kayu bakar. Aku pun begitu. Dan sialnya, aku pun terpisah dari kelompokku karena saat di upacara tadi, aku terlalu sibuk mengobrol dengan kak kinar
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello GoodBye
RomanceSakit. Sangat sakit ketika kau memperlakukanku seperti ini. Apa tak cukup sekali kau menyakitiku ? Mengapa harus mengulanginya berkali-kali. Kau tau, hati yang telah tergores walaupun telah sembuh, bekasnya tak kan pernah hilang. Bagaimana jika kita...