You and Me

1. Memaksa

   Maaf banget ya baru bisa dilanjutin wkwkwk. Baru satu tahun dilanjutin. Sorry baru inget kalo punya cerita di Wattpad yang harus ditamatkan.

Kalo ada typo tandain gue ya, see you.
Happy reading 🤘.

-------------------------------------------------------------

   "Hey Teme"

   "Hn"

   "Tumben kau mau membantu orang lain, perempuan lagi. Apa jangan-jangan kau sedang jatuh cinta ya Teme?" tanya Naruto dengan wajah usilnya.

   Sasuke berdecih, "Diam kau! Berisik sekali". Naruto melihat arah jalan Sasuke dan dia menyerngitkan dahinya, heran. "Hei Sasuke, apa kelas mu 12 IPA 3?" Sasuke mengangguk.

   "Woah kau sekelas denganku Teme, lucky untukku. Kau duduk disebelahku ya Teme! Harus!" ujar Naruto panjang lebar pada Sasuke yang hanya mengacuhkan perkataannya.

   Saat Sasuke masuk kelas sudah sepi karena anak-anak sedang ada di kantin. Akhirnya Sasuke memutuskan duduk di samping Naruto. Mereka berdua berbincang menunggu bel masuk, walaupun hanya Naruto yang berbicara sih.

                          • • •

   'Tringg...Tring...'

   Bel masuk sudah berbunyi, Kurenai-sensei masuk ke dalam kelas 12 IPA 3, Kurenai-sensei adalah wali kelas dari kelas 12 IPA 3.

   "Ohayou"

   "Ohayou sensei"

   Kurenai melihat Sasuke yang sudah duduk di samping Naruto. "Anak-anak, kalian pasti sudah tahu kan bahwa dikelas kalian ada murid baru?" tanya Kurenai dengan suara yang lantang.

   Semua murid memandang  Kurenai dengan tatapan heran bahkan ada yang acuh. Sasuke berdiri dari duduknya lalu berjalan menuju Kurenai.

   Seketika semua murid berteriak histeris apalagi perempuan yang memuji ketampanan seorang Sasuke Uchiha itu.

   "Kyaa kau tampan sekali!"

   "Jadikan aku kekasihmu kyaa"

   Begitulah teriakan histeris di ruang kelas 12 IPA 3.

   Setelah perkenalan Sasuke sebagi murid baru dan Sasuke kembali duduk disamping sahabat gilanya itu, pelajaran pun langsung dimulai oleh Kurenai-sensei. Sebenarnya tadi Kurenai sempat lelah dengan para murid perempuan di kelasnya yang masih saja berisik karena ada murid pindahan itu. Untungnya bisa segera di atasi.

   Dan tak terasa pula bel pulang sekolah telah berbunyi dan itu mengundang sorak dari siswa maupun siswi yang terlihat bosan belajar sedari tadi. "Teme kau pulang bersama siapa?" tanya Naruto yang masih memasukan buku kedalam tasnya. "Bersama seseorang" jawab Sasuke acuh.

   "Seseorang itu siapa? Hm, aku benar-benar penasaran Teme. Aku ikut denganmu ya?"

   "Tidak, kau menganggu. Pulang saja bersama pacarmu sana"

   Ya, Sasuke sudah tau kalau Naruto sudah mempunyai pacar. Cewek yang tidak beruntung itu menurut Sasuke adalah Hinata. Mengapa tidak beruntung? Ya, kalian lihat saja bagaimana kelakuan Naruto? Sudah tau kan jawabannya. Naruto menggaruk tengkuknya yang Sasuke yakin tidak gatal, "Hehehe iyaya, kau benar Teme. Yasudah kalau gitu aku ke kelas Hinata-chan ya, bye".

   Setelah Naruto keluar dari kelas, Sasuke juga ikut keluar kelas. Mencari seseorang yang akan dia antar pulang hari ini dan mungkin besok-besoknya juga.