Part 17 : Bodyguard...???

27 0 0
                                    

    » Author POV.

Naya sekarang tengah berada di parkiran sekolah untuk menunggu kedatangan fariez.
Suasana sekolah memang sudah sepi.

"Lama banget sih kak fariez.."Gerutu naya kesal.

Naya terlonjak kaget saat ada yg memegang bahunya.

"Iisshhh Ngagetin aja sihh..."

"Maaf... Kamu udah nunggu lama ya..."

"Iya lama banget... Sampe2 nih kaki rasanya udah mau copot..."

"Maaf ya tadi ada urusan sebentar..."

"Hhmm.."gumam naya.

"Hhmmmh...Apa?  yg jelas dong sayang..."

"Ish... Iya aku maafin puas kan..."

"Oke...oke masuk yuukk..."
Mereka pun masuk ke dalam mobil fariez

"Mau kemana kita..?"tanya fariez.

"Makan..."

"Kamu laper ya...?"

"Pertanyaan nggak mutu... Yaiyalah kak... Udah cepetan kalo nggak kamu yg aku makan..."

"Uhh mau dong dimakan sama kamu..."ujar fariez seraya tersenyum menggoda.

"Tuhh kan pasti mikir mesum... Kalo udah kebelet mending nikah aja deh om jangan ngomong yg aneh2 sama anak di bawah umur kayak aku..."

"Nggak bisa sayang kalo aku nikah kan kamu harus putus sekolah kan aku maunya nikah sama kamu.."

"Dihh emang aku mau gitu nikah sama situ..."

"Ya harus mau dong sayang... Masa' kamu nolak grant gustin sih..."

"Apaan sih kak.. Makin ngaco deh ngomongnya... Kayaknya kamu emang kurang piknik deh..."ujar naya kemudian terkikik geli.

"Aku bukan hanya kurang piknik tp juga kurang perhatian dr kamu..."

"Yaudah ntar aku perhatiin deh... Tp sekarang cepetan jalan perut aku udah keroncongan nih..."

"Baiklah Bu Boss..."
Fariez pun menurut dan segera melajukan mobilnya ke arah restoran.

°°°°°

Sekarang mobil fariez telah memasuki pekarangan rumah naya

"Kok garasi mobil penuh ya... Tumben banget ayah,kak nash dan kak nath pulang cepet..."

"Ya mungkin emang kerjaannya udah selesai..."jawab fariez.

"Mungkin kalii ya... Emhh masuk dulu yuk kak..."

"Okke deh..."
Mereka pun turun namun sebelum itu fariez berlari untuk membukakan pintu untuk naya.

"Makasihh..."

Kemudian mereka masuk dan tanpa terduga tiba2 fariez menggenggam tangan naya.

Naya sempat menegang namun sepersekian detik kemudian ia bisa mengontrol detak jantungnya.

SOFF {1} : Give Up Or PersistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang