» Author POV.
Mereka pun sampai di rumah dan mereka segera turun dr mobil.
"Kayaknya D'Eilene lagi kumpul di rumah ya yah..."tanya naya.
"Iya sayang setiap hari mereka kesini untuk nemenin mama...."
Naya pun mengangguk.
Kemudian nath merangkul pundak adiknya itu dan segera masuk ke dlm rumah.
Sesampainya di dalam...
"Hallo Semua..."sapa naya ceria yg langsung membuat reina,D'Eilene,nina,imel,ardhi, nino,azka,brian,dan arsen menoleh
"NAYA...."teriak mereka histeris.
Reina langsung berlari dan memeluk putrinya tersebut.
"Sayang kamu nggak papakan nak... Nggak ada yg lecet kan..."tanya reina seraya memutar tubuh naya.
"Naya nggak papa kok mah..." reina pun menghembuskan nafas lega.
"Aduuhh nayaku sayang lo nggak papakan...?"ujar cheryl lebay
"Gue nggak papa kok... Gue cuma kangen sama kalian terutama suara cempreng lo cher..."ujar naya seraya terkekeh.
Kemudian mereka pun memeluk naya
"Kamu nggak papa kan...?"tanya arsen dan brian bersamaan.
"Nggak papa kok... Kak arsen maaf ya karna nolongin aku kakak jadi masuk rumah sakit deh..."
"Nggak papa lagian salah aku juga krn ngajak kamu lari dr bodyguard kamu..."ujar arsen.
Naya pun mengangguk seraya tersenyum.
"Udah yg penting kan naya udah pulang dlm keadaan baik2 aja.. Sekarang gimana kalo kita buat pesta barbeque buat ngerayain kembalinya naya... Gimna..?"usul nina.
"Ide bagus tuh..."jawab nino.
"Yaudah kita siapin semuanya mulai dr tempat pemanggangan sampai bahan2... Dan naya sekarang keatas dulu bersih2 ya..."ujar reina yg di angguki naya.
Ia pun kemudian naik keatas untuk membersihkan tubuhnya.
Beberapa menit kemudian...
Naya pun turun dan mendapati semua orang tengah berada di taman belakang rumah dan sedang menata tempat yg akan mereka tempati untuk pesta barbeque...
"Sini Sayang..."panggil Reina, naya pun mendekat.
"Mah kak nina,cheryl sama Stella mana..."tanya naya.
"Mereka lagi belanja ke supermarket sayang..."
Naya pun mengangguk paham.
Naya tak sengaja melihat sang ayah dan fariez tengah bercengkrama di gazebo yg ada disana.
Naya pun menghampiri mereka.
"Ayah..."panggil naya.
"Iya sayang..."
Naya tdk menjawab namun ia langsung duduk di samping fadil dan langsung memeluknya dengan erat.
Dan naya pun mulai terisak di pelukan sang ayah.
"Princess ayah kok nangis, kenapa sayang..."
"Maafin naya yah... Naya udah marah sama ayah padahal ayah sewa bodyguard juga demi keselamatan naya..."ujarnya semakin terisak. Fadil pun mengusap rambut naya dg sayang.
"Nggak papa sayang... Ayah ngerti kalo naya kecewa..."
Naya mendongak dg mata yg sudah basah dg air mata.
"Ayah nggak marah sama naya...?" fadil menggeleng.
"Naya sayang sama ayah..."ujarnya kemudian memeluk sang ayah dg sangat erat.
"Apalagi ayah... Ayah juga sayang naya..."ujarnya kemudian mencium puncak kepala putri kesayangannya.
"kok cuma ayah... Kakak juga sayang sama kamu... Bahkan cinta mati kok nggak di peluk..."ujar fariez.
"Iihh kakak ngerusak suasana..."ujar naya kesal.
Fariez malah tertawa melihat naya mencebikkan bibir.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOFF {1} : Give Up Or Persist
Roman d'amourSOFF {Story Of "F" Family} {1} Ini adalah kisah seorang gadis yg Hidupnya selalu di hiasi dg keceriaan. Ia sangat mencintai guru b.inggrisnya. Ia selalu berjuang Demi Cintanya namun pd akhirnya ia berada pada suatu titik dimana ia merasa lelah berju...
