2 bulan kemudian...
Valencia pov
"Hoek..Hoek..Hoek.."isi perutku rasanya ingin keluar tapi saat kumuntahkan hanya air yang keluarTok..tok..tok..
"Sebentar" teriakku saat pintu apartement diketok seseorang.
Klek..
"Oh my god kamu gak kuliah?penampilan masih kayak gini"
"Kayaknya aku izin hari ini, perutku mual"
"Yaudah kamu istirahat aja hari ini"
"Thanks Vany"
"Kalau begitu aku berangkat dulu ya, bye"
"Bye" aku pun langsung masuk ke dalam dan menutup pintu.Lapar...aku jadi ingin makan bakso di perempatan. Aku pun segera mengganti baju dan setelah siap aku berjalan ke perempatan, untung warung bakso sudah buka.
"Mang bakso nya 2 dong"
"Bungkus neng?"
"Iya"
"Oke neng"
Tiba- tiba kepalaku sakit aku tidak kuat menopang tubuhku dan semuanya terasa gelap.----------------------------------------------------------------------------------------------------------Author Pov
Valencia terbangun mendapati dirinya sedang berada didalam ruangan kamar rumah sakit.Tiba-tiba seorang dokter masuk dan menanyakan sesuatu kepada Valencia."Kau hamil?"tanya dokter
"Saya tidak tau"jawab valencia bingung
"Coba kau baca ini"dokter itu langsung memberikan hasil cek
"Positif hamil??"
"Kau hamil,dan kandungan mu berusia 2 bulan"
"Ehm terimakasih dok"
"Mohon maaf sebelumnya apakh kau memiliki suami?"
"Tidak"ucap Valencia terbata bata
"Maaf aku tidak bermaksud"
"Tidak apa-apa dok"
"Sebaiknya kau istirahat"
"Iya dok"

KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby
Storie d'amoreAku menikah dengan dia ayah kandung anakku - Valencia Aquella Aku terpaksa menikah dengan dia karena dia mengandung anakku - Leonardo Pedrossa