Project 2 - Chapter 2 : Evening Sky

1.6K 252 11
                                    

©Dhee Cassie presents

.
.
.

Yunjae's project series

.
.
.

Project 2

.
.
.

Chapter 2 : Evening Sky

.
.
.

*****************

Pertemuan terakhirnya dengan Yunho menyisakan kegundahan dan keresahan di hati Jaejoong.

Selepas pengakuan cintanya pada pria tersebut, mereka bisa dibilang tidak saling bicara lagi selama sisa kebersamaan mereka di hari itu. Kecuali saat Yunho mengajaknya pulang karena hari sudah beranjak sore.

Jaejoong menghela napas berat dan memejamkan matanya. Berharap dengan begitu, pikirannya bisa sedikit lebih tenang. Namun sayangnya, apa yang dia lakukan justru membuatnya semakin teringat pada sosok Yunho ketika tangan besar pria itu menggenggam tangannya, maupun ketika membelai kepalanya dengan lembut dan terasa penuh kasih sayang.

Jaejoong rasanya ingin menangis saat itu juga. Apa diamnya Yunho ketika itu juga berarti jika cintanya bertepuk sebelah tangan? Tapi sentuhan pria itu dan tatapan matanya kala itu...

Tidak.

Jaejoong tidak bisa membiarkan rasa penasarannya semakin mengendap dan membuat pikirannya semakin kacau. Maka dengan sigap, Jaejoong kemudian meraih ponselnya dan langsung menghubungi nomor Yunho.

Dokter muda itu mengerang tidak sabar ketika nada sambung membosankan itu yang terus menerus mendengung di telinganya, hingga akhirnya sambungan tersebut terputus dengan sendirinya dan digantikan dengan suara operator yang menyatakan jika nomor yang baru saja Jaejoong hubungi sedang sibuk atau berada di luar jangkauan.

Yunho tidak menjawab teleponnya?

Jaejoong benar-benar merasa frustasi sekarang. Tapi dia tidak tahu harus berbuat apa sehingga dia sedikit melempar ponselnya keatas meja seraya mengerang melampiaskan kekesalannya.

Ini sudah lebih dari seminggu dia tidak dapat menghubungi Yunho.

"Kau baik-baik saja, Jae?"

Jaejoong mengangkat wajahnya dan menadapati salah satu rekannya yang juga seorang dokter baru saja memasuki ruangannya.

"Ada masalah?" tanya dokter muda bernama Park Yoochun itu. Wajahnya tampak sedikit khawatir.

"Tidak. Tidak ada apa-apa Yoochun-ah." Jaejoong berusaha tersenyum seperti biasa, walau dia tahu jika usahanya tersebut gagal.

"Apa ada hubungannya dengan teman kencanmu waktu itu?" selidik Yoochun yang sepertinya belum menyerah.

Jaejoong menghela napas berat. "Kami tidak berkencan, Yoochun-ah. Dia teman lamaku." jelas Jaejoong seraya mengurut pangkal hidungnya.

Yunjae's LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang