Author Pov
Siang itu sinar matahari sangat terik. Di jalanan yang ramai yang di penuhi kesibukan para warga, seorang gadis berjalan dengan lesu. Sambil menggendong tas sekolahnya dia berjalan dengan muka yang di tekuk. Jelas sekali Gadis satu ini mempunyai masalah yang cukup besar.
''I'm home'' ucap gadis itu ketika sampai di rumah yang cukup megah dengan corak gerbang yg membentuk kupu-kupu dan bewarna putih.
''Ah!Welcome back Ellena'' ucap Seorang Wanita yang memiliki paras cantik, Rambut bewarna coklat muda, dan Iris mata bewarna Emerald. Ya, dia lah Cynthia Cyllia Anderson.
''Yeah, Thanks Aunt'' ucap Ellena dengan senyum yang dipaksa
''Ada apa Elle? Wajahmu sangat suram. Ada masalah Elle?''
''Hm?nothing aunt just little tired. Don't worry, i'm fine''
''kalau ada masalah cerita saja ke Aunt ya''
'' i will Aunt Thia''
''Good. Now change your clothes and go to have lunch. Understand?''
''Yeah''Aunt Thia pun pergi ke kamarnya untuk melanjutkan membaca novel. Ellena pun pergi ke kamarnya di lantai dua dan mengganti baju nya. Ellena mengganti baju sekolahnya dengan Short pants dan kaos hitam-merah bertuliskan 'Egoist'. Ya, Ellena sangat menyukai band asal jepang bernama Egoist. Bisa di bilang Ellena itu seorang 'Anime lovers'.
Ellena pun pergi ke dapur dan mengambil nasi, lauk, dan sayur. Ellena pun duduk dan sebelum makan ia berdoa. Ellena adalah seorang Katolik walaupun keluarganya Kristen.
Ellena Pov
''Just remember Vall, you will do at this night. Trust me''
Kata-kata Revoir masih terngiang di kepala ku. Apa maksudnya? Aku akan membunuh malam ini? Is he crazy? Umurku saja masih 13 tahun! Dan sudah mencoba ingin membunuh? Never in million years.
Drt...Drt...Drt...
Hp ku bergetar. Ada yang menelpon. Kulihat layar Hp android ku. Unknown number. Siapa yang menelpon ku? Seingat ku tidak ada teman-temanku yang mempunyai nomor hp ku. Lalu siapa? Ah lebih baik ku angkat saja.
'' Yeah, Anderson here. Who Is this?'' Ucapku.
'' it's me Vall, Eryl''
''Revoir?''
''Ya, ini aku.terkejut?''
''Dari mana kau tahu nomor telpon ku Revoir?''
''I know Everything 'bout you Vall''
'' Whatever. So? Urusan apa nelpon aku?''
''Aku hanya ingin mengajak mu refreshing Vall''
''Memangnya kau mau mengajak aku kemana Revoir?''
''Secret. Temui aku di Taman kota. Pakai baju yang bagus dan pakailah sedikit bedak. Ku tunggu dalam setengah jam''
''Oi! Are you kidding me? Kenapa harus pake bed--Tuut....tuut.. Tuut...
Great. Dia mematikan sambungan telfon nya. Argh!! Manusia satu ini kenapa tiba-tiba menggangu ku? Tidak ada kah pekerjaan lain selain menggangu ku? Ah, sudahlah lebih baik dituruti saja Keinginan nya.
Aku pergi ke kamar dan mengganti baju. Sekarang aku memakai jeans bewarna biru donker dan Kemeja kuning bermotif polkadot. Aku juga sedikit memoleskan bedak pada wajahku. Aku mengambil tas salempang ku dan pergi turun ke bawah menuju kamar Aunt Thia.
''Excuse me Aunt''
''Oh! Elle. Mau kemana kau? Cantik sekali! Baru kali ini aku melihat mu berdandan. Mau kencan ya?''
''No Aunt, no. Aku di ajak temanku namanya Eryl Rafael Revoir ketemuan di Taman kota untuk kerja kelompok. Boleh aku pergi?''
''Ya, tentu saja boleh. Hati-hati ya Elle''
''Ya, pastinya.''Aku pun pergi mengambil sepatu ku yang sedikit ada high heels nya. Lalu membuka gerbang dan pergi menuju Taman kota.
Eryl Pov
Ellena Vallenrey Anderson. Entah kenapa Wanita itu membuat ku sangat penasaran. Dia memiliki wajah yang cantik tidak sedikit pria yang menyukai nya. Tapi kenapa dia menjadi Korban Bully? Seingat ku Vall tidak mempunyai salah. Dia adalah gadis pendiam. Argh!! Aku benar-benar penasaran! Akan kutanyakan padanya saat kita berjalan-jalan dengannya nanti.
God, Lama sekali Vall datang!! Aku sudah menunggu satu jam disini! Kalau Dia bukan Vall Aku pasti sudah mencinca--
''Revoir!''
Ellena Pov
Gawat!! Aku sudah sangat terlambat! Revoir pasti marah! Shit,malah jalanan macet banget!! I will die!!!
Hah, akhirnya aku sampai juga. Aku pun langsung melihat Taman. Karna taman itu lebar dan luas aku membutuhkan waktu untuk mencari Revoir. Ah! Itu dia. Ups, sepertinya dia sudah sangat kesal. Ah, biarlah. Lalu aku pun menghampiri Revoir
''Revoir!''
''Vall!! You so late!'' ucap Revoir marah
''Sorry Revoir. Jalanan macet hehe''
''Kay, let's go Vall.''
''Kemana?''
''Secret'' ucap Revoir. Dia pun menarikku dan membawa ku pergi dari taman. Oh god.. Dia mau bawa aku kemana???''Sampai'' ucap Revoir.
''Where are we now?''
''Mall, of course''
''Why we go to mall? ''
''Hmm dunno.. Hehe''
''God!!! Damn,You crazy Eryl!''
''Haha, udah lah ayo pergi'' Eryl pun menarik tanganku dan mengajak berlari. Huh, yasudah lah.Sudah setengah jam kami berputar-putar mengelilingi Mall. Seru juga ternyata bersama nya. Ya, kupikir aku bisa dengan nyaman bersama Eryl. Ternyata tidak.
''Heh?Ellena?''Ucap seseorang. Saat kulihat ternyata...No!!!Pasukan pembully ku!Damn, kenapa aku harus bertemu dia mereka? Shit! Malah Eryl lagi di
''Heh?Kau kencan sama Tuan Revoir nih? Apa yang sudah kau relakan agar bisa bersamanya?memberikan uang?atau keperawanan mu? Hahahaha'' Ucap Midelson.
''Kau!!''
''Apa? Mau melawan huh?''
'' Go away from here. You bitch''
''T-tuan Revoir?b-baiklah''
Lalu mereka pun pergi. Walupun begitu aku tetap kesal. Tak akan kuampuni. Tak kumaafkan. Kau akan kubuat merasa apa yg kurasa.''I will kill all of you...this night...''
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Yoo all!! Core balik lagi.. Maaf atas update yang super ngaret. Wattpad Core bermasalah. Maaf yaaa
Anyway Core minta vommen nya yaa. Ga maksa sih.. Tapi klo readers mao Core bakal seneng banget
With A lot of Knife blood and bone
-CoreVessalius-
KAMU SEDANG MEMBACA
Psikopat Girl
Mystère / Thriller''Kumohon...hentikan... Ampuni nyawaku..'' ''Forgive you? For me it's a big sin'' ''No!! Please forgive me.. I-I just play!I'll never do it again!'' ''Just play?? Then.. Wanna play with my Knife?''