Wila Pov
Setelah berpamitan dengan ibu dan adikku,kereta pun mulai berjalan dan mulai menjauh dari stasiun.
Aku pun mengeluarkan handphone dari abaya ku dan memasang handshet ditelingaku dan menghidupkan murottal salah satu ayat kesukaan ku An-Naba'.ditengah keasikan ku seseorang seperti memberi salam kepadaku
"Assalamualaikum ukht" ucap seseorang yang ku yakini seorang pria,saat aku mengakat kelapa melihat seseorang itu dan benar bahwa yang menyapaku tadi seorang pria.
"Masya Allah lelaki didepanku ini sangat tanpan memakai baju koko berwarna biru dongker,memakai celana berwarna hitam dan memakai peci,wajah nya yang sangat teduh,eh..tapi tunggu dulu.."batinku.
"Astagfirullah al'azim"ucap ku seraya menundukkan pandanganku, dan mengelus dada ku. sadar apa yang telah aku lakukan dengan yang bukan mahrom ku
"Ada apa ukht?"tanya nya kepada ku dengan wajah yang panik.
"Oh..tidak apa-apa kok akhi"ucap ku yang masih dengan posisi kepala yang masih menunduk.
"Hmm..ukhty bolehkah saya duduk disini?"tanya nya ragu, sambil menunjuk tempat duduk didepanku yang kebetulan kosong.
"Oh..silahkan akhi"ucapku,dan melanjutkan kegiatan yang kutinggal tadi.beberapa menit kemudian aku mengingat sesuatu dan bertanya kepadanya"Hm..akhi aku ingin bertanya sesuatu,bolehkah?"ucapku padanya
"boleh kok ukht,ingin bertanya apa emangnya?"jawabnya
"Eehmm,aku ingin bertanya apa tadi aku sudah menjawab salam dari akhi?"tanya ku yang agak ragu.
Difan Pov
aku tertawa kecil setelah mendengar pertanyaan dari akhwat ini sungguh lucu akhwat didepan ku ini .Bagaimana gak tertawa coba dia menayakan kalau dia uda atau belum menjawab salam saya yang sudah bersela beberapa menit."Lo..kok ketawa sih?"tanya nya pada ku.
"Soalnya kamu lucu sih"jawab ku yang masih dengan tertawa ku.
"Lucu??"ulangnya dan ku jawab dengan anggukan.
"Ia kamu lucu,masa uda beberapa menit berlalu baru kamu nanya itu"ucap ku seraya memberi senyum padanya.
"Ya maaf soalnya baru ingat"jawabnya dengan pandangan yang menunduk dan tunggu kenapa ekspresinya kok jadi murung."Eh..gak apa-apa kok ukht,kalau gitu saya ulang aja ya,Assalamualaikum ukht"ucap ku dan tak lupa memberinya senyum.
"Wa'alaikumsalam wr.wb"jawabnya yang masih menundukkan pandangannya.Dan keadaan kembali hening setelah wanita itu menjawab salam dari ku.
Maaf ya kalau kata-katanya masih berantakan dan rada-rada ada gak nyambung nya😅
sampai jumpa lagi dihalaman berikutnya 🙋