Hari minggu adalah hari favorit Alessa, mengapa begitu? Ia bisa menghabiskan waktunya bareng keluarga dan juga dengan Ario sahabatnya.
Sehabis mandi Alessa mengeringkan rambutnya. Alessa duduk dipinggir kasurnya.
Tok...tok
"Masuk" teriak Alessa yang masih sibuk dengan rambutnya.
Suara pintu terbuka, suara langkahan kaki terdengar semakin mendekat. Seseorang itu duduk di sebelah Alessa.
"Oyyy..." suara itu mengagetkan Alessa.
"Kampret lo ya, tumben lo ngetuk pintu... pasti ada maunya ni" Alessa melihat Ario dengan tatapan introgasi.
"Lo sibuk gak sih hari ini?" Tanya Ario
"Sibuk"
"Ahh elah lo sok sibuk" Ario sedikit terkekeh.
"Ikut gue yuk... kita jalan-jalan hari ini" sambung Ario lagi.
"Hmm...mau kemana?"
"Ke Dufan lo mau gak?" Tanya Ario, Alessa mendengar itu segera merapikan rambutnya.
"Dufan?" Tanya Alessa lagi.
"Iyaa bawel"
"Gue ikut... gue ikut" ujar Alessa dengan mengeluarkan jogetan mautnya.
"Lebay amat sih lo" Ario bangkit dan berjalan menuju pintu
"Cepetan ganti baju, gue nunggu dibawah" sambungnya lagi dan akhirnya berjalan melewati pintu kamar Alessa tanpa menutupnya lagi.
Alessa hanya bisa bergeleng kepala melihat tingkah sahabat karibnya itu, Alessa langsung memburu lemarinya untuk mencari baju yang pas buat ke Dufan hari ini.
Setengah jam lebih Alessa berkutat dengan cerminya*biasa cewek* , sebelum Alessa turun, dengan memakai baju kemeja putih dengan rok selutut berwarna hitam dan bercorak bunga-bunga, rambut nya yang dibiarkan tergerai, dan tak lupa juga ia menyeprotkan minyak wangi di seluruh bagian bajunya.
Setelah selesai, dilihatnya lagi cermin dan Alessa sedikit merapikan rambutnya, setelah itu Alessa langsung mengambil tasnya dan pergi meninggalkan kamarnya.
"Mau kemana kamu sayang" Suara bariton yang Alessa kenal membuatnya menghentikan langkahnya.
"Mau pergi sama Tio Pa" ujar Alessa sambil duduk disalah satu sofa.
"Tio nya mana?" Tanya papa yang membuat Alessa kebingungan.
"Yaudah deh pa, Alessa pamit ya"
"Iya hati-hati" ujar Papa.
Alessa memasang muka kesalnya, ia berjalan menuju rumah Ario. Di dalam rumah Ario, Alessa bertemu dengan tante Erin a.k.a mama Ario.
"Tante... Tionya ada?"
"Ada tu Ca di kamarnya, katanya kebelet tadi" ujar tante Erin
"Kebelet?, kebelet apa tante?" Tanya Alessa bingung.
"Tante juga gatau tu, kamu masuk aja ke kamarnya, tante ke dapur dulu ya" pamit tante Erin dan meninggalkan Alessa yang masih dengan keadaan bingung.
Alessa pun penasaran, ia langsung menyusuri anak tangga di rumah Ario, setelah Alessa sampai di depan kamar Ario, tanpa aba-aba lagi Alessa langsung membuka pintu kamar Ario.
"Watchaa-- Aww" Alessa kaget karena melihat Ario sedang mengganti bajunya, Alessa menutup pintu kamar Ario.
"Oyy, ngapain lo masuk sembarangan ke kamar gue?" Teriak Ario dari dalam kamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Boy(or)Friend
Teen Fiction"Love, Friend, and Him" Alessa gadis berambut panjang ini adalah ketua Chers disekolahnya, ia mempunyai sahabat karib yaitu Ario selaku ketua osis disekolah. Alessa gadis periang yang selalu menjadi korban kejailan Ario. Persahabatan mereka begitu k...