prolog

110 13 0
                                    

prolog-

"apakah kau bahagia bersamaku?"
"yap, sangat bahagia"
"apakah kau merasakan sakit itu saat bersamaku?"
"tidak , kaulah obat paling mujarab untukku"
"berjanjilah setia padaku "
"aku berjanji"
"meskipun kematian memisahkan kita?"
"tentu saja"

Aku kehilangan arah , sangat kehilangan arah saat kuterima suratmu
Surat yang membuatku membeku

Kenapa kau tega ?
Bukankah kau berjanji sehidup semati?
Masih kuingat senyuman manis disenja itu

Bukankah kau yang berkata bahwa aku lah alasanmu bertahan hidup?

Kenapa kau tanamkan benih cinta kalau kau tak ingin bunga itu mekar?

Kau tak akan lepas dariku
Aku pasti mendapatkanmu.

Hidden FeelingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang