Sepulang di rumah aku mempersiapkan pakaian untuk besok yang akan aku kenakan disekolah sebagai Ketua OSIS yang baru. Kalung batu meteor yang aku pakai di leherku tiba-tiba menyala, dan dadaku terasa panas, sangat panas sekali.Jadi malam itu aku putuskan untuk tidur tanpa mengenakan kalung tersebut, dan ternyata masih saja dadaku terasa panas. pada saat tertidur aku tiba-tiba saja sudah berada di dimensi lain, aku berada di dimensi itu. Aku melihat ada cahaya yang besar menyala, lalu muncullah serangan dari seseorang yang sangat mirip dengan Oshi (Calon Ketua OSIS yang tidak naik ). Serangan itu membuatku lemah tak berdaya, lalu tiba-tiba saja seorang kakek tua yang sedang memegang kalung meteorku, lalu ia mengatakan
"Cepat... pakai ini anakku!!!" Kata Kakek tua itu, lalu menghilang dengan cahaya.
Aku segera merangkak berusaha untuk mengambil kalung itu, dan aku langsung berubah, bukan dengan baju Super Hero tapi baju Kimono khas Jepang.
Aku sempat berpikir kalung ini lumayan bagus juga, aku bisa mendapat baju-baju lainnya kalau begini.
Lalu aku memancarkan sinar meteor dari tanganku tepat di wajah Oshi.
Dia berteriak mengatakan...
"BERHENTI.....!!! Tuan muda tolong berhenti...." Dia berteriak sekeras-keras mungkin sampai suaranya hampir habis, untung saya membawa KOMIX KID... Owh iya lupa Sorry, lanjut.Aku sangat bingung saat itu mengapa dia memanggilku tian muda? Kamu tau ndak?
Segera aku menghentikan seranganku itu dan mengangkatnya naik, lalu aku bertanya kepadanya."Apa maksudmu memanggilku tuan muda?" Aku membentaknya
"Kau adalah anak dari Zeus!" Jawabnya dengan suara lemah.
"ZEUS? Siapa dia?" Aku bertanya lagi dengan tatapan serius.
"D...dia ayah mu" Katanya dengan suara pelan lagi (Jadi males dengar suara pelan).
"Zeus adalah ayahmu dan dia adalah tuanku, kau tau Antrisio?" Oshi Bertanya balik.
"Ya dia ayah ku, tapi dia sudah mati" Jawabanku.
"Dia bukan ayahmu! Kau tau kan dia terbunuh dan seperti apa bentuknya pada saat dia terbunuh?" Tanya Oshi
"Dia terbunuh dengan luka bakar sekujur tubuh!" Kataku dengan mata berkaca-kaca ingin menangis mengingatnya.
"Dia sangat menyayangimu sampai-sampai dia rela mati agar kau tidak jatuh ke tangan Zeus Raja Api!" Aku kaget mendengar jawaban itu.
Dan tiba-tiba saja alarm kamarku berbunyi yang menunjukkan sudah hampir siang. Aku lalu segera turun dari kasur dan #BRUUKK... Aku terjatuh dengan luka yang ada di mimpiku tadi malam. Tapi aku tidak sempat berpikir panjang, aku harus segera pergi ke sekolah karena ini hari pertamaku menjadi Ketua OSIS.
Segera aku pergi ke sekolah, di sana kepala sekolah membukakan pintu untukku"Maaf aku te...rlambat..." kataku dengan kaku
"Kenapa kau terluka? Ahh... itu tidak penting cepat aku akan membantumu ke UKS" Katanya dengan khawatir.
Sebelumnya saya ingin meminta maaf kepada para pembaca karena keterlambatan saya untuk meng-update cerita ini, dan saya mohon kritik dan saran pembaca kepada saya agar saya dapat membuat cerita yang lebih baik lagi nanti. Terima Kasih atas perhatiannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thunder-Man
ActionPada saat itu aku sedang berjalan di tengah keramaian menuju rumah. Tiba-tiba aku mendegar suara ledakan dari langit, seseorang berteriak 'Meteooor...', dengan rasa gelisah di dalam diriku, aku membalikkan badan dan inilah yang terjadi.