Malamnya aku, Kichi, dan Jeniver (Mantan Ketua OSIS) datang bersama ke acara pemilihan OSIS tersebut.
"Oh iya, Jeniver bukankah kau akan memimpin acara pemilihan tahun ini?" Aku bertanya kepada Jeniver
"Iya memang aku akan memimpin acara pemilihan ini, memangnya kenapa anak calon ketua OSIS?" Jawab Jeniver kepadaku yang aku anggap sebagai ejekan kalau aku tidak bisa menjadi ketua OSIS.
"ACARA PEMILIHAN KETUA OSIS AKAN SEGERA DIMULAI HARAP UNTUK MENGAMBIL SURAT SUARA YANG AKAN DIISI"
Kata instruktur pemilihan ketua OSIS dengan memakai pengeras suara
Lalu serentak semua berdiri dan mengantri untuk mengambil surat suara.
Pada saat giliranku mengambil surat suara, aku berpikir apakah boleh kalau aku berbuat curang dalam pemilihan ini, karena kalau aku tidak terpilih aku hanya dijadikan bahan perbincangan di sekolah.
Aku langsung mengambil 10 surat suara dan ku selipkan di celanaku. Diam-diam aku menulis 10 surat suara itu.
"Hei... apa yang kau lakukan!" Tegur Jeniver, karena melihatku menulis 10 surat suara itu
"Mmmm... aku cuma mewakili t...teman-teman yang tidak sempat hadir" jawabku dengan gugup
"Sekarang kau buang 9 surat suara itu segera!" Tegas Jeniver kepadaku
"Baiklah akan ku buang" jawabku kesal kepadanya
Lalu aku membuang 9 surat suara itu. Setelah semua telah memilih aku dan semua calon ketua OSIS maju ke atas dan menunggu siapa yang akan terpilih.
Computer di aula sudah mulai meng-scan surat suara. Aku sangat gugup melihat namaku sudah mulai muncul, Mulai dari terbawah sampai teratas. Dan saat dibacakan semua siswa hening dan mendengarkan siapa yang akan naik menjadi ketua OSIS.
"ITSUO 57 SUARA, HIROMASA 76 SUARA, MATSHITA 80 SUARA, HIROSHI 91 SUARA, DAN YANG NAIK OSHI 92 SUARA"
Aku hanya diam saat namaku Hiroshi tidak naik menjadi ketua OSIS. Tiba-tiba 2 siswa cewek yang sangat nge-fans padaku datang
"Maaf kami terlambat" kata dua orang cewek itu
"Kau sudah terlambat! Kembalilah!" Kata kepala sekolah Hira kepada dua orang tersebut.
Lalu segera Jeniver bangkit berdiri dan segera membisikkan sesuatu kepada Kepala Sekolah.
"Baiklah kalian berdua boleh masuk dan memilih Calon Ketua OSIS" Entah kenapa pikiran kepala sekolah Hira langsung berubah.
Lalu dua orang cewek tersebut langsung mengambil surat suara dan mulai memilih. Suasana di aula serentak menjadi hening karena kedatangan mereka berdua.
Computer di aula langsung kembali meng-scan surat suara mereka berdua dan namaku akhirnya naik menjadi ketua OSIS dengan 93 suara.
"Yaaaaaaaa..." teriakku di aula sekolah
Lalu dua cewek itu menghampiriku dan berkata
"Itu karena kami"
KAMU SEDANG MEMBACA
Thunder-Man
ActionPada saat itu aku sedang berjalan di tengah keramaian menuju rumah. Tiba-tiba aku mendegar suara ledakan dari langit, seseorang berteriak 'Meteooor...', dengan rasa gelisah di dalam diriku, aku membalikkan badan dan inilah yang terjadi.
