CHAPTER 2 [Meet Him Again]

153 13 1
                                    


Di depan papan pengumumannya...
Mereka berdua mencari namanya masing-masing. Setelah beberapa waktu mencari. Mereka berdua. Eun Bi dan Yerin. saling menatap dengan tatapan yang sulit diartikan. Dengan cepat mereka saling memeluk dan lompat kegirangan. Benar. Mereka lolos.
"Kyaa, Yerin-ah kita lolos!" pekik Eun Bi dengan riang.
"Kukira sekarang aku bermimpi, tapi tidak. Aaaaaaa" ucap Yerin lebih riang.
Tanpa mereka sadari, ada seseorang yang mengawasai mereka dari kejauhan dengan tatapan sinis, tidak suka. Lebih tepatnya, mengawasi Eun Bi.

----------------------------
Di dalam Gedung SM Ent.

Eun Bi POV
"Jadi kalian yang telah lolos audisi?" tanya seorang wanita yang kira-kira berumur 20-an itu kepada kami. Iya, Kami. Aku, Yerin, Nayeon, dan Hayoung.
"Ne" jawab kami serempak.

"Baiklah, perkenalkan namaku Kim Yoora. Usiaku 27 tahun. Dan panggil saja aku Yoora eonni. Selama kalian menjadi trainee disini aku yang bertugas dan bertanggung jawab atas kalian. Jadi, kumohon jangan melakukan sesuatu yang akan merugikan diri kalian sendiri, karena itu pasti akan berdampak pada orang lain tentunya. Mengerti?" jelas Yoora eonni panjang lebar. Dan kami pun serempak mengangguk tanda mengerti. "Baiklah, ada pertanyaan?" tanya Yoora eonni.

Aku melirik ke kanan kiri, sebenarnya aku bingung dengan ruangan yang kami tempati ini. Aku pun memutuskan bertanya, "Yoora eonni, sebenarnya ini ruangan apa?" tanyaku sambil mengangkat tangan kananku dan segera kuturunkan.

"Ini ruang latihan kalian. Ah iya! Kalian mulai latihan awal pekan ini. Secara rutin. Ingat itu!" ucap Yoora eonni yang ku "oh" kan riang.
"Kalian juga sudah disediakan dorm. Kalau bisa, akhir pekan ini sebelum latihan, kalian sudah membereskan barang-barang kalian di dorm. Kalian boleh pualng sekarang" Lanjut Yoora eonni.

Kami pun berbalik dan melangkahkan kaki keluar dari ruangan itu.
Hayoung sudah pulang duluan, disusul oleh Yerin dan Nayeon. Akhirnya, tersisa aku sendiri menunggu jemputan di depan gedung ini.

"Woah, lihatlah orang-orang itu. Setia sekali mereka berdiri disitu. Tidak lelah apa?" Gumamku pelan ketika melihat beberapa orang yang terbilang banyak membawa banner bertuliskan 'Shinee'

Mobil sedan hitam terparkir tepat di depanku. Dan keluarlah beberapa orang lelaki yang sepertinya aku pernah meilhatnya. Benar. Di TV. Itu Shinee. Seketika fans-fans tersebut langsung berjalan kearahku dan laki-laki ini. Oh tidak. Aku bisa mati sesak napas jika seperti ini. Dan benar saja, dalam sekejap aku langsung terhimpit di antara fans-fans ini. "Oh sh*t! Aku ingin keluar dari keramaian ini" ucapku dalam hati.

Tiba-tiba seseorang menarik pergelangan tanganku. Aku pun bisa bernapas dengan lega. Oh. Tangan ini. Aku mengadahkan kepalaku ke atas, seseorang yang sangat tinggi, memakai masker dan topi yang menutupi rambutnya yang merah itu. Aku terkesima. Tampan. Tunggu, lelaki ini tidak asing.

"Kau baik-baik saja?" tanya lelaki itu. Dia. Park Chan Yeol. Dengan cepat aku mengangguk menjawab pertanyaannya. Entahlah, lidahku menjadi kelu ketika berhadapan dengannya.

"Eun Bi-ssi" bagaimana dia tau namaku. Sedikit timbul rasa senang di hatiku. Namun seketika luntur ketika dia berkata "Aku melihat nama-nama yang lolos audisi tadi" entah mengapa ada rasa kecewa yang kurasakan saat ini.

Chanyeol POV
Aku baru saja selesai latihan, lelah adalah apa yang kurasakan saat ini. Di lobi aku bertemu dengan Yoora noona. "Noona, anak-anak trainee itu sudah kau beritahu segala macamnya kan?" tanyaku sok basa-basi. Sebenarnya aku ingin mendengar kabar gadis itu saja.

"Kau tahu aku kan aku siapa. Tentu saja sudah ku beri tahu dan mereka juga baru saja pulang" jawabnya dengan percaya diri.

"Oh, ternyata dia sudah pulang." gumamku dalam hati. Tunggu. Aku menemukannya. Itu dia. Sedang apa dia disitu. "Dan chanyeol-ah, kau tau dorm mereka bersebelahan dengan dorm mm..." Aku tidak menghiraukan lagi ucapan Yoora noona. Aku segera berlari menghampiri gadis itu. Dan lihat! Dia diserbu kerumunan fans-fans itu. Aku memakai maskerku lalu ku turunkan topiku dan segera menariknya keluar dari kerumunan itu.

My Lovely Idol (Chanyeol EXO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang