-Krystal Pov-Aku duduk diujung ranjang sehun dan sesekali menatapnya, "Semua ini karnaku...""Mianhae!" lirihku.
Aku pun menatap diriku dicermin dan sesekali menggigit bibirku. Dan mengingat kejadian semalam.
#Degg...Deggg..Lagi lagi jantungku berdegup kencang, setiap mengingat kejadian semalam. Bagaimana bisa dia melakukan itu?
-flashback-
"Yaaa! lepaskannn!!! berontakku.Dia pun melepas genggamannya. Dan menatapku lekat."Apa yang terjadi?""Ada apa dengan wajahmu, tanganmu, dan kakimu?""Hanya terjatuh." jawabku tertunduk.
Dia pun mempojokkanku kedinding, dan menatapku semakin dalam.
"A-apa yang akan kau lakukan???"Chanyeol semakin mendekatkan wajahnya ke wajahku sehingga aku bisa merasakan deru nafasnya."Aku tau kau tersakiti, bodoh. Jadi jujurlah." ucapnya.
CUP~
Dia menempelkan bibirnya kebibirkuku, perlahan hanya menempel. Lalu ia melumatnya lembut.Tanpa kusadari air mataku mulai membasahi pipiku, dan dia pun melepaskannya ciumannya.
"Aku tau ada yang melukai dirimu, kumohon jangan buat dirimu terbebani Krystal." pintanya menggengam tanganku erat, dan mengusap air mataku.
Aku tersenyum, dan dia pun mencium keningku. Dan membalas senyumanku.
-flashback off-
"Apa mungkin aku menyukainya???"
Tiba-Tibaaaa...
#PLETAKKKK!!
"Kyaaaa! Appo!!!" ringisku sembari mengelus puncak kepalaku.
"Kenapa kau senyum senyum sendiri bodoh???" tanya sehun bingung.
"Kau sudah sadar????" tanyaku tak percaya.
Ia menatapku malas, "Menurutmu?"Aku langsung memeluknya erat, "Kau tak tahu, betapa khawatirnya diriku!"
#Ceklekkkk (Pintu terbuka)
"Sudah selesai berpelukannya???" chanyeol berdiri diambang pintu sembari memasang wajah sinis.
"Haisshhh orang ini, kemarin bersikap manis sekarang kembali lagi menjadi dingin." -krystal.
"Kau cemburu yaa, hyung?" -sehun.
"Yaaa! kenapa kalian menatapku seperti itu? Krystal, cepat pergi mandi sana! Jangan bilang kalau kau lupa kalau hari ini sekolah." chanyeol memasang wajah datar, yang dibalas cengiran olehku, dengan cepat aku pun langsung pergi bersiap siap kesekolah.
-Krystal Pov End- -Author Pov-
Chanyeol mendekati sehun, "Jelaskan pada ku yang sebenarnya!"
"Aku bukan seorang manusia lagi hyung, aku seorang vampire." ucap sehun.
"B-Bagaimana bisa?" chanyeol menundukkan kepalanya.
"Aku minta maaf, tidak bisa menjaga diriku sendiri.."
"Tapi kumohon jangan jauhi aku hyung, dan jangan beritahu siapa siapa..."pinta sehun memohon.
Chanyeol bangkit, "Kau tahu, aku sudah berjanji pada ibumu untuk selalu menjaga mu. Dan sekarang kau sudah membuatku mengingakari janjiku pada ibumu. Kau menjadi seorang vampire/?"
"Jadi selama apa yang dikatakan kai itu benar?" lanjut chanyeol yang kini menatap sehun tak percaya. Perlahan sehun mengangguk, sekarang sehun tinggal menunggu chanyeol untuk memukulinya sampai mati. Karna sampai kapanpun kaum vampire tidak akan pernah bersatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Different
Fanfiction"Apa salah jika seorang serigala merasakan yang namanya cinta? Aku datang kedunia ini bukan untuk menjadi seorang penjaga tetapi untuk mencari cinta pertamaku yang telah hilang hampir belasan tahun. Waktu itu aku bertemu seorang gadis kecil, wajahny...
