Why?

Prolog

Kurasa mempunyai kembaran itu menyenangkan

"SAKIIII!!!SELAMAT KAU MENANG LAGI"

"Nee-chan j jangan memelukku ter lalu erat.S sesakkk...."

Kembaran yang memberi janji dan selalu menepatinya

"Nee-chan kau berjanji akan membeliku es krim"

"Iya Saki. Nee-chanmu yang cantik ini selalu ingat janji tau"

"Benarkah?"

"Hmmm kalau kau tak percaya kau bisa menagih janji Nee-chan kalau aku akan mengalah tentang apapun itu untukmu"

Tapi aku merasa akan ada yang berbeda setelah ini, setelah aku mengenal'nya' dan mengenali'nya'

"Sakura. Haruno Sakura.Kau?"

"Uchiha Sasuke"

"Nee-chan ini temanku,Uchiha Sasuke. Sasuke ini kakak kembarku,Haruno Karin"

Kembar? Apa karena itu kami mempunyai perasaan yang sama pada orang yang sama

"Kurasa aku menyukainya..."

"Saki! Aku...aku menyukai Sasuke-kun!"

Aku merasa iri kepada kakak kembarku! Kenapa? Padahal aku yang mengenalnya duluan! Tapi....Kenapa?

"Sasuke-kun mau kerumahku?"

"Hn. Aku ada janji dengan Karin"

Aku menagih janjiku! Apa aku egois?

"Jauhi Sasuke-kun!"

"Kau...egois!"

Sampai aku yakin bahwa aku bukan menyukainya,tetapi mencintainya

"Berhentilah menjadi menyedihkan seperti ini Sakura!"

"Tidak Ino...cinta,cinta membutakanku!"

Sampai sampai aku tak tau ada orang yang rela sakit demiku

"S Sasuke-kun...hiks..."

"Jangan menanggis! Dasar cengeng!"

Tapi sekalipun aku tau aku akan tutup mataku! Karena yang aku mau hanya'cintaku' tak peduli selama apa aku menunggu, sesakit apa yang aku rasakan

"Sakura! Dia melakukan apapun demimu! Buka matamu! Berhenti lah mengejarku! Aku hanya mencintai Nee-chan mu! Haruno Karin!"

"Aku tak peduli! Aku akan tetap menunggumu! Sampai hatiku lelah! Kau tak perlu risau aku tidak akan mengganggumu dengan Karin-nee. Aku hanya menunggumu. Menunggu sampai kau membuka hatimu untukku"

Tapi,sepertinya Tuhan sayang padaku! Lihatlah dia bahkan tidak tega melihatku sakit terlalu lama

"Apa?Sakura kecelakaan?"

"Dia kritis"

"A aku mohon bangun Imouto! Aku janji akan menepati janji yang kau pinta itu! Aku akan melepaskan Sasuke! Aku janji! Aku mohon buka matamu"

Tapi sepertinya Tuhan ingin memberiku sebuah hadiah yang besar.Hadiah yang tak pernah terpikir olehku sebelumnya

"S Sakura sadar!"

"S SAKURAA!!!!hiks...hiks...dasar Imouto bodoh!"

"Apa?tolong ulangi Nee-chan!"

"Aku akan melaksanakan kemauanmu. Aku akan menjauhi Sasuke"

Bahkan ada yang lebih besar dari sebelumnya

"Sakura aku...aku mencintaimu!"

"A apa?"

Sampai aku yakin, Tuhan itu selalu punya rencana dibalik semuanya. Rencana yang tak pernah bisa hambanya pikirkan sebelumnya. Sesuatu yang mustahil bagi hambanya.
Tetapi bagi Tuhan tidak ada yang mustahil bukan?

Ini kisahku
Kisah bagaimana aku merasa senang sekaligus sedih mempunyai seorang kembaran. Seorang kembaran yang mencintai lelaki yang aku cintai juga

Kisahku yang tetap bertahan demi'CINTA' bahkan membiarkan seseorang sakit demiku. Egois? Semua manusia memang begitu

Tapi inilah kisahku.
Kisah yang tak pernah aku rancang sebelumnya
Karena Tuhan lebih hebat merancangnya dari padaku

Hallo Minna-san
Bertemu lagi di cerita keduaku

Author deskripsi kan sedikit tentang cerita kedua author

Cerita ini mengandung unsur melankolisnya. Jadi bagi yang tidak suka yang nanggis nanggis mending jangan dibaca dari pada nanti sakit perut:v

Dan untuk prolognya gaje ya?
Hhh namanya masih amatir:D
Maka dari itu author tunggu saran dari readers semuaaaaa.....

Dan tak lupa votenya juga:v

Jadi nanti kalo banyak yang suka bakal author lanjut tapi kalau sebaliknya yah author delate

Oke oke cukup basa basinya

Please VOTMEN:)

#Arigatou:)