Why?

Your Everything

Sakura,Ino dan Hinata bercanda ria disalah satu bangku dikantin. Tentu saja bukan ditempat Sasuke dan teman temannya karena bisa bisa si Neji nanti pergi lagi. Padahal jika dipikir pikir itu bukan salah Hinata. Justru itu salah Neji. Itulah pikiran Sakura dan Ino tentang cerita Hinata kemarin

"Kalian tahu tidak siapa pumuda pucat disamping Uchiha Sasuke itu?" Tanya Ino melirik pemuda yang dimaksud

"Dia Shimura Sai. Dia sekelas denganku" tutur Hinata yang hanya dibalas ber'oh' ria oleh Ino

"Hmm ngomong ngomong sedari tadi kau terus menatap Naruto Hinata" goda Ino mencolek bahu Hinata

"T tidak kok" elak Hinata dengan wajah memerah

"Jika tidak kenapa kau memerah eh?" Goda Ino lagi membuat Hinata bungkam seribu bahasa

"Ohh kau menyukainya? Forehead forehead si Hinata-chan menyukai Naruto baka itu bagaimana jika kita c--" ucapan Ino terhenti ketika gadis itu menoleh kearah Sakura. Sakura terpaku menatap sesuatu. Inopun mengikuti arah pandang Sakura

"Forehead kau menyukainya Sasuke?" Tanya Ino blak blakkan membuat Sakura tersadar dari lamunannya. Iapun menatap Ino sejenak lalu mengendus

"Tidak" jawab Sakura cuek

"Hei kau kira kita baru mengenal kemarin euh?" Tutur Ino menatap Sakura

Sedangkan Hinata hanya diam melihat pembicaraan kedua gadis itu

"Jangan sok tahu pig" tutur Sakura lagi meminum jusnya

"Oke oke aku percaya. Oh btw Karin dan Sasuke itu pacaran ya? Mereka cocok ya?" Sinis Ino melirik Sakura dari ekor matanya

Sedangkan Sakura mencoba untuk menahan gejolak dalam dadanya ketika mendengar penuturan Ino

"Ngomong ngomong aku harus minta PJ nih! Dan aku juga harus memberi selamat. Karin jahat s--"

Decitan kursi Sakura membuat Ino menghentikan kalimatnya. Si tunggal Yamanaka itu menyeringai dalam hati melihat respon sahabat gulalinya itu sedangkan Hinata masih tetap diam

"Aku duluan" pamit Sakura lalu beranjak meninggalkan kedua sahabatnya itu

"Ino-chan kau membuat nya tersinggung" tutur Hinata sedangkan Ino hanya mengangkat bahunya acuh

"Biarkan saja. Dia itu juga sama sepertimu. Sok kuat" tutur Ino lalu beranjak meninggalkan bangku kantin yang didudukinya. Sedangkan Hinata mengendus pasrah melihat tingkah Ino lalu ikut meninggalkan kantin

÷

÷

÷

÷

Sakura berdiri dibalkon kamarnya. Seperti biasa ia hanya menatap langit. Dan...merenung

"Saki" panggil Karin lalu berdiri disamping Sakura

Sakura menyerngit bingung. Entah kenapa perasaanya tiba tiba tidak enak ketika Karin memanggilnya

"I iya? Ada apa nee-chan?" Tanya Sakura menatap kakak kembarnya

Tanpa menjawab Karin langsung memeluk Sakura erat

"Aku sangat bahagia hari ini Sakiii" girang Karin memeluk Sakura

"Kenapa?" Tanya Sakura

"Hari ini aku dan Sasuke-kun resmi menjadi kekasih"

Deg

"K kekasih?" Lirih Sakura pelan. Tanpa disadarinya air mata meluncur bebas dipipinya. Karin yang tengah memeluk Sakura langsung terkejut merasakan kulit bahunya yang tidak ditutupi lengan baju karena ia hanya memakai tanktop basah. Ia melepas kan pelukannya menatap bingung Sakura yang tengah menanggis