Aku hanya melihat pria itu dari kejauhan. Entah mengapa aku sangat mengaguminya. Namun harapku hilang setelah wanita jalang itu terus menerus mencuri perhatiannya.
Betapa aku sangat mengagumi dirinya, andai dia tahu perasaanku padanya. Mungkin bisa dikatakan inilah kali pertama aku menginginkan seseorang, lebih dari segala sesuatu.
Yang harus aku lakukan hanya menyingkirkan wanita itu, ya harus ku singkirkan dia. Aku tak ingin seorangpun memilikinya. Hanya aku lah yang harus memilikinya, hanya aku.
Ahhh sial!! Wanita itu pergi terlebih dahulu sebelum ku siksa. Apa? Apalagi yang bisa aku lakukan? Dia telah pergi terlebih dahulu sebelum kulihat penderitaannya, padahal aku ingin sekali melihat hiburan itu. Melihat ia mengerang kesakitan di hadapanku. Namun harapku hilanglah sudah. Dia meninggal kemarin malam saat mengendarai mobil sambil mabuk.
Sekarang tak ada lagi yang bisa mendekati mu, selain aku. Aku menginginkanmu Robert. Akan aku lakukan apapun demi dirimu, bahkan nyawaku sendiri.
Namun apa yang kau lakukan kepadaku? Kau hanya bisa mengabaikanku, menganggapku tak ada. Apa? Apa salahku? Tak bisakah kau melihatku yang sangat menginginkanmu sedikit saja?
Apa respon mu aku tak peduli, aku harus mendapatkan mu. Aku hanya ingin memiliki dirimu. Aku harus beejuang demi dirimu.
Terima kasih Robert, kau telah luluh padaku, walaupun aku sedikit memaksamu. Aku hanya bisa menaruhmu dikamarku, karna saat aku tidur aku hanya ingin melihat mu saja.
Hei Robert, nikmatilah hidup barumu. Ayo tersenyumlah padaku, sedikit saja. Setidaknya tidurlah dengan nyenyak.
Selamanya..