"lepas luke." kaia menatap luke dengan kesal. kemudian ia menepis tangan luke dengan kasar.
"kai, dengerin gue dulu kai!" luke menggapai tangan kaia. gadis itu berhenti dan mulai membalikkan badannya.
"apalagi?"
"denger-"
"gak! gamau liat muka lu lagi. putus." ucap kaia dengan suaranya yang mulai bergetar. "pergi. sekarang. juga." lanjutnya dengan penuh penekanan.
"okay, okay. gue selesai." jawab luke pasrah. gadis itu segera meninggalkan luke dengan matanya yang bercucuran air mata.
luke terdiam. ia mengeluarkan ponselnya dari saku celananya dan mencari contact seseorang.
"halo cal?"
"ke taman, sekarang. gue mau ngomong."
-----
"kaiii, lo kan udah tajir. kenapa lo maksain kerja lagi?"
"ya gue walaupun udah terlahir di keluarga yang punya, gue juga harus bisa hidup sendiri, nyari uang sendiri. yakan?" jawabnya sambil memandang ava beberapa detik.
"iyasih..yaudah, goodluck besok hari pertamanya!" ucap ava sambil memeluk sahabatnya. "gratisin gue chatime ya kapan-kapan"
\/
VOOOTEEE GUUUYSSSSS:*
KAMU SEDANG MEMBACA
Chatime | c•hood
Short Story"permisi mbak, ada rasa yang dulu pernah ada nggak?"