"gimana kai, hari pertamanya? sukses?" tanya ava. setiap malam, ava selalu mengunjungi apartemen kaia yang super duper mewah. alasannya hanya satu, ava takut kaia kesepian.
kaia memijat keningnya pelan, "masa pelanggan pertama gue tadi gajelas, av? dia mabok dan gangguin gue. gila." ucap kaia ketus. ava terkekeh kecil.
"dia kayanya suka sama lo kai."
kaia menggelengkan kepalanya cepat. "ava, kayanya lo juga ikutan gila."
----
kling kling
"selamat datang di chatime, mau pesen apa kak?" kaia mendongakkan kepalanya. pria itu lagi. "maaf, kalo lo kesini cuman buat cari ribut mending gausah kesini."
"sans, jangan marah-marah kaia. gue kesini beneran mau pesen minum, lo ngusir gue? yaudah ya nanti gue laporin lo ke manager lo!" ancam calum.
dengan sergap, kaia menahan tangan calum. mereka sempat bertatapan, kaia terdiam. rona merah di pipi kaia terlihat. "cie pegang-pegang"
"bacot lo jing." kaia memutar bola matanya kesal. "cepet mau pesen apa?"
"caramel milk tea nya size nya large terus topping nya rainbow jelly."
"yaudah totalnya 27 ribu. tunggu sana gih jangan disini. ngalangin," ujar kaia seraya memberikan struk pembeliannya.
"dih galak amat mba" kaia terkekeh kecil.
'dih ngapain gue ngetawain orang gila?' [kaia]
'eh lucu juga tuh cewe. gasalah luke nyuruh gue ngelakuin ini.' [cal]
\/
VOTE YA GNTNENG CANTIK:))))))))))))0
KAMU SEDANG MEMBACA
Chatime | c•hood
Short Story"permisi mbak, ada rasa yang dulu pernah ada nggak?"
