Untitled Part

9 3 0
                                    

Cecil's pov

15 menit di dalam kamar mandi. Akhirnya aku memutuskan untuk mengakhiri mandiku.

Akupun segera berpakaian. Aku memutuskan untuk menggunakan crop-T dan juga hot pants.

Tanpa berlama-lama akupun langsung turun dari kamarku menuju ruang makan "Morning mom." Ucapku lalu mengecup pipi mom "Dan morning juga aunty." Lanjutku lalu duduk dikursi.

"Ekhmmm..." Dehem seorang pria berambut curly yang duduk tepat disebelahku.

"Apa?" Tanyaku.

"Cecil kau lupa menyapa orang lain di ruangan ini." Ucap mom.

"Baiklah. Baiklah. Good morning Mr. Styles." Ucapku malas.

"Morning Mrs. Styles." Ucapnya lalu mengecup pipiku yang membuatku kaget.

Kuyakin mukaku sudah memerah sekarang. Ya Tuhan.

"Cecil mukamu merah." Ucap mom padaku.

"Itu biasa mom. Tidak usah dilebih-lebihkan." Ucapku geram lalu membawa piring makananku beserta susu yang masih hangat ke ruang TV.

Kurasa makan di ruangan berbeda lebih baik.

Akupun menyalakn TVnya dan mencari chanel yang menayangkan acara favoritku. Dan akhirnya ketemu.

Namun tak lama datang si curly "Dasar anak kecil. Nontonnya spongebob. Sini remotenya." Ucapnya lalu mengambil remote control yang tergeletak di sampingku.

Arghhh... Dia sangat menyebalkan. Tapi yasudahlah aku ikut saja.

"Nah baru ini film bagus!" Ucapnya

"Terserah kau saja." Ucapku yang masih fokus dengan filmnya sambil memakan roti.

Suasanapun hening. Aku masih terfokus dengan film yang berjudul 'Fifty shades of grey' ini. Sampai akhirnya ada scene yang...

"Ukhuk.. Ukhuk.."

"Kau ini kalau makan pelan-pelan jadi tersedakkan. Ini minum dulu." Ucap Harry dangan sedikit senyum kemenangan sambil mengusap punggungku lembut.

"Aku tersedak bukan karena makananku. Tapi ka-

"Karena filmnya? HAHAHA.. Kau ini anak kecil sekali sih. Melihat orang kissing saja seperti itu reaksinya."

"Fuck off Har!!! Memang aku masih terlalu kecil untuk melihat yang seperti itu!!!" Ucapku geram yang hendak meninggalkanya.

Namun tangannya menarikku yang membuatku terjatuh lagi kesofa dengan posisiku berada di atas Harry yang tertidur di sofa.

Ini sangat dekat.

"Aku harus pergi." Ucapku mencoba untuk merubah posisi. Namun alhasil bukannya posisiku yang berubah malah ia memeluku sehingga membuat posisinya semakin rapat.

Aku bisa merasakan ada benjolan dibawah sana.

Semakin rapat.

Rapat

Dan lalu

Bibirnya mencium bibirku. Aku bisa merasakan kelembutan yang ia berikan. Hey ada apa denganku? Kenapa aku malah diam?

Akupun mencoba untuk lepas darinya. Namun ia malah menggigit bibirku "Aww" jeritku.

"Sialan kau Styles!" Ucapku mencoba berdiri sambil memegangi bibirku yang terasa perih.

"Tapi kau menyukainya bukan?"

"Tidak sama sekali!!! Asshole." Ucapku geram lalu meninggalkannya yang sedang tertawa penuh kemenangan.

My Fuckin Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang