yah,kali ini pelajaran tidak begitu menarik. mrs.sun hanya mengajar dengan waktu yang sangat singkat,sekitar 30 menitan. aku menyandarkan punggungku di kursi dan melanjutkan membaca novelku yang sedari tadi sering tertunda karena keributan kelas. tak nyaman,aku segera berbalik menuju ke perpustakaan yang berada di pojok sekolah. tempat paling sepi dan salah satunya tempat yang tidak pernah dikunjungi beberapa siswa. aku menyendiri dipojokan tempat duduk perpustakaan dan mencoba mengambil posisi yang nyaman untuk duduk.
"kenapa sendirian disini?" sahut seseorang perempuan yang sedang merapikan buku yang berada tepat di belakangku. "kan ini masih jam pelajaran sekolah" lanjutnya lagi.
"ingin sendiri saja" jawabku singkat. aku lagi malas bertegur sapa dan berbicara kepada orang sekitar. tapi karena penasaran aku mencoba melihat ke belakang. yah,sudah tak heran dia disini lagi. seseorang yang menyapaku tadi adalah pengurus perpustakaan,luna. ia adalah kakak kelasku yang sering datang ke perpustakaan selain aku. "kesini lagi dia,gak bosan apa ngerapiin buku yang gak pernah dibaca siswa" gumamku dalam hati.
"oh iya,kau tau tidak,sebentar akan ada tamu di sekolah kita,tamu yang sangat terhormat" sahutnya sambil merapikan buku yang berada di ujung.
"hmmm" aku segera bangkit dan merapikan kursi yang aku duduki. tiba-tiba terdengar bunyi pengeras suara.itu dari mrs.linna,kepala sekolah sma wijaya. ia menyuruh seluruh siswa siswi berbaris di lapangan karena tamu yang ditunggu telah datang. dengan langkah santai aku menuju lapangan. banyak sekali siswa yang berlarian karena yah,kalian tau kepala sekolah atau lebih tepatnya mrs.linna itu adalah guru yang terkenal galaknya. bahkan siswa-siswa sampai-sampai di bentaknya dengan kata yang menusuk hati,sangat sadis menurutku.
~~~~~~~~~~~~~
author : naya akhirnya sampai di lapangan. bukannya berbaris,para siswa sudah saling berkerumunan di panggung karena "katanya" siswa dan siswi di sekolah internasional cakep-cakep. bahkan siswa dan siswi lainnya saling bercakap-cakap tentang kegantengan dan kecantikan mereka. naya hanya berdiri dibelakang kerumunan karena takutnya bakal ditindas siswa siswi yang sedang fangirl & fanboy di depan.
"gila kali semua orang pada main desak-desakan di depan bukannya berbaris malah acak-acakan didepan" sahutku dalam hati. aku memegang novelku dengan erat.takutnya kalau rame begini pasti ada pencuri lagi yang nyelinap.apalagi sekarang kan lagi hebohnya dengan kasus pencurian,penipuan,dan pembunuhan di tv.
samar-samar aku melihat siswa-siswa sekolah internasional yang sedang berdiri di atas panggung. dari semua siswa yang berjejer di depan,ada salah satu yang kukenal. ya wajahnya sudah tak asing lagi untukku. kembali ku ingat-ingat akhirnya aku terkejut "itukan laki-laki yang ada di mimpi gue" gumamku kaget. gimana gak kaget coba,aku kira dia hanya ada di mimpi tapi ternyata tidak. aku memberanikan diri untuk mendekat ke panggung dan berharap siswa-siswa tidak mendorongku. aku penasaran,siapa dia? dan kenapa dia bisa ada disini?.
cewek 1 : "ih siapa itu? cakep bener kayak artis-artis diluar negeri" (menunjuk seseorang di depan)
cewek 2 : "kayaknya dia itu siswa pindahan jepang deh,soalnya dia kan pernah masuk koran"
cewek 1 : "oh iya,namanya kevin kan?"
"kevin?" gumamku dalam hati.
bersambung......
author : sorry ya pendek soalnya baterai udah mau habis XD
KAMU SEDANG MEMBACA
I BELIEVE IN ME
Romancebagaimana jika kamu percaya dengan dirimu sendiri saja? dan kau tidak akan pernah percaya dengan orang lain? ~~~~~~~~~~~ naya ada gadis "dingin" yang tidak pernah mempercayai orang-orang sekitarnya bahkan tidak ingin bertegur sapa dan bercerita kep...
