Keesokan harinya, Kim ssaem, guru matpel Matematika, dengan tiba-tiba memberi ulangan dadakan kepada kelas 11-IPA 2.
"Keluarkan kertas selembar!" perintah Kim ssaem.
Seulgi yang pada dasarnya pinter tapi Matematikanya kampret pun panik.
"Duh gua belum belajar nih." kata Seulgi kepada teman sebangkunya, Wendy.
"Ye namanya juga ulangan dadakan, Seul." balas Wendy.
Kim ssaem pun secara tiba-tiba menyuruh semua siswanya untuk maju ke depan.
"Sekarang, kalian duduknya putra-putri."
"Lee Hyera dengan Park Chanyeol"
"Son Naeun dengan Kim Jongin"
Begitu seterusnya. Hingga tersisa dua pasangan.
"Kang Seulgi dengan Park Jimin."
'mampus' gumam Seulgi.
😊😊😊
"Waktu tersisa 20 menit lagi." kata Kim ssaem.
Seulgi pun semakin panik. Dia tidak tahu sama sekali apa jawaban dari soal yang diberi Kim ssaem.
Jimin yang duduk bersama Seulgi pun melihat Seulgi sedang panik.
"Kenapa, Seul?" bisik Jimin.
"Gapapa." balas Seulgi jutek.Jimin pun tidak membalas perkataan Seulgi.
'duh nyesel gua jutekin si Jimin' kata Seulgi dalam hati.
"10 menit lagi!"
Seulgi semakin panik. Wajahnya pun memucat. Tangannya dingin. Udah macem mayat hidup. Sampai kertas Seulgi yang ada di mejanya pun terlempar jatuh ke sebelah Jimin.
Jimin pun refleks mengambil kertas Seulgi.
"Oh jadi lu panik garagara belum ngisi soal" kata Jimin
"Apaan si, balikin sini!" balas Seulgi sambil merebut kertas miliknya.
"Ye jutek amat, tadinya mau gua contekin nih jawaban gua" kata Jimin lagi.
'nyontek dia kaga ya'
'tapi kalo nyontek gengsi'
'ah bomat' -ksgSeulgi pun langsung memegang lengan Jimin.
"Jimin, gua liat punya lu ya?" kata Seulgi sambil beraegyo /apaini/
"Ada satu syarat."
"Duh udah deh syaratnya nanti aja. Bakal gua terima ko. Apapun!"
"Bener nih ye bakal lu terima?"
"Iyedah banyak omong lu. Sini liat cepet!"
Jimin pun memberikan kertas jawabannya pada Seulgi sambil tersenyum-senyum mengingat syarat yang akan diberikannya.
Yeee garing ye? Maapkan😥
Kira-kira apa ya syarat yang dikasih Jimin? Vomment dulu yuk😊😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
tabrakan | book 1
FanfictionBerawal dari tabrakan yang tidak sengaja... seulmin shipper mampir sini kuy