CINTA DAN PERSAHABATAN

part 7 ( jogja1 )

"Manda gue gak nyangka deh kalau mereka bakal setuju setuju aja"bisik marisa.

"Iya gue juga. Yaudah lah gakpapa malah enak kan gak ribet ribet"jawab marisa.

Tiba tiba datanglah ali dan sahabat sahabat nya. Ali yang sekarang beda dengan ali yang dulu ia tak lagi menaruh perasaan pada flow. Flow? Dia masih saja sama.

"Yuk kita antri"ajak brandon.

"Kok lo tau?"tanya gea

"Kan gue dikasih tau sama ali cantiikkk"pipi gea bersemu mendengar kata terakhir brandon.

"Gak papa kan kita minta tolong?"tanya nita.

"Iya gak papa kok. Malahan kita seneng banyak temennya"jawab akfan.

Setelah melewati pemeriksaan tiket akhirnya kita dapat masuk dan menunggu kereta yang akan menuju ke jogja.

"Waduh tempat duduknya ngepres nih"gumam zahra.

"Yaudah lo aja yang duduk gue biar berdiri aja"kata fariz pada zahra. Zahra tersenyum manis.

"Makasih ya fariz"

"Sama sama zahra"

"Leo gue boleh duduk ya? Kaki gue tiba tiba sakit bangettt"kata tasya pada leo yang memang sedari tadi ingin duduk.

"Oh iya iya silahkan lo duduk aja, tadi gue kira lo gak mau duduk"jawab leo mempersilahkan tasya.

Setelah tasya duduk leo berniat ingin melihat kaki tasya yang sakit sehingga ia mengambil posisi jongkok didepan kaki tasya.

"Lo mau ngapain leo?"tanya tasya kaget.

"Sini kaki lo"kata leo. Tasya dengan polosnya memberikan kakinya yang sakit di pangkuan leo.

"Mana yang sakit?"tanya leo.

"Ini"jawab tasya sambil menunjuk betisnya.

"Biar gue pijit. Kok bisa sakit emang lo habis ngapain?"tanya leo sangat perhatian.

"Gak tau tiba tiba sakit aja gitu"jawab tasya manja.

Leo akhirnya memijat kaki tasya dengan lembut. Entah mengapa ali dan sahabat sahabatnya mulai care dengan manda dan sahabat sahabatnya.

"Enak banget sih tuh dipijit gue juga mau donngg"ledek flow.

Ali hanya meliriknya tanpa ada ekspresi tapi sesaat kemudian ia melihat manda yang sepertinya kelelahan karna berdiri.

"Lo duduk sini"suruh ali pada manda.

"Gak mending gue diri aja"jawab manda cuek.

"Duduk sini"suruh ali yang semakin geram.

Akhirnya ali menarik tangan manda untuk duduk.
"Lo apa apaan sih narik narik sakit bego"manda berkata kasar pada ali namun ali masih diam.

Ali menunduk kearah manda, manda yang melihatnya terkejut.
Bibir ali mengarah telinga kanan manda yang memang tidak tertutupi oleh rambut.

"Gue gak mau lo capek. Jutek"bisik ali. Perasaan manda menghangat namun sesaat kemudian perasaannya kembali marah karena kata terakhir ali.

Flow melihat ali dan manda ia mulai berpikir bahwa manda juga suka dengan ali.

"Alii kaki aku capek nihh"kata flow manja dan bergelayut ditangan kiri ali.
Ali hanya meliriknya risih.

"Yaudah kalo lo capek tinggal duduk aja"jawab ali dingin. Manda yang melihat dan mendengar nya terkejut bagaimana tidak! Ali sekarang sangat amat jutek bahkan merasa risih dengan hadirnya flow.

"Kereta nya jam. Berapa sih?"tanya zahra

"Bentar lagi kok"jawab gea.