onè

52 4 1
                                    

Vomments dl kali

;;

Aku mengerjapkan mataku berkali-kali.

'ugh ada dimana aku?' tanyaku pada diri sendiri.

Aku melihat ruangan yang sekarang aku tempati. Ya cukup menarik, di samping ku ada meja rias yg cukup bagus, lalu di sudut ruangannya ada lemari yang cukup besar.

Apakah ini rumah? Atau apartement?
Namun, di mana pemiliknya? Mengapa aku bisa ada di sini?

Aku mencari iPhone-ku di dalam tas bertujuan untuk menelpon luke, sahabat terdekatku. Tapi di daerah mana ini? Jangan sampai sudah di San Francisco? Atau Washington D.C? No.

"Shit low battery' gerutuku karena baterai iPhone ku lowbatt.

Ya seingatku memang ketika aku ingin ke apartement David, baterai ponsel ku 19%, pantas saja sekarang sudah lowbatt karena mobile data nya ku hidupkan. Memakan baterai bukan?

Mengingat kejadian semalam, kepalaku langsung berdenyut. Ah, tidak disangka David bisa selingkuh dengan sahabatnya sendiri, yaitu Avril. Perempuan yang aku benci dikarenakan dia sangatlah centil.

Hm, David dan Avril saja sahabatan sudah sejak lama dan bisa jadi sepasang kekasih. Apakah aku dan Luke juga bisa? Tidak, tidak mungkin. Luke sudah mempunyai kekasih, tidak mungkin aku mengambilnya. Aku bukan bitch seperti Avril.

Aku mulai bangun dari tempat tidur ku, uhm sebenarnya tempat tidur orang lain dan mencari penghuni rumah ini.

'hi? Apakah ada orang di sini?' tanyaku sedikit berteriak.

Aku berjalan menuju dapur dan kutemukan sebuah note ditempel di kulkas.

'hai kawan, maafkan aku meninggalkanmu. Aku harus bertemu dengan kekasihku, Ashton. Hehe. Oiya salam kenal namaku Bryanna. Aku menyiapkan makanan untukmu, sebuah omlet. Ku harap kau suka'

Begitulah isi dari note tersebut.

Ugh, Bryanna sangatlah baik. Dia repot-repot membuatkan omlet untukku. Kukira aku bisa menjadi sahabatnya.

Ketika aku habis memakan omlet ku dan aku menonton televisi. Ya aku menonton ANTM(America Next Top Model) uh, calon model nya sangat cantik-cantik.

Lalu, aku mendengar suara pintu yang dibuka. Otomatis aku waspada. Siapa tahu saja dia adalah pencuri yang menyelundup masuk ke rumah ini.

Aku mengambil tongkat baseball yang ada di keranjang tepat di samping tv dan bersembunyi di balik tembok.

'oh god, help me.. aku tidak ingin mati sekarang, aku masih ingin menikmati masa mudaku' doa ku dalam hati.

Orang itu sudah berhasil masuk ke rumah ini. Aku makin tidak karuan. Ketika dia masuk ke ruang tv aku langsung memukul punggungnya.

'dasar kau pencuri, mau apa hah? Kau itu makan uang haram. Kau terlalu berdosa' ucapku sambil memukul punggungnya dengan tongkat baseball.

'hei hentikan aku bukan pencuri' kata dia.

'no, kau pencuri. Pergi kau' ucapku sambil mendorong dia hingga terjatuh.

'fuck' teriak dia kesakitan.

Dengan masih was-was, aku tetap memegang tongkat baseball ku.

'hei aku bukan pencuri bodoh. Siapa kau berada di rumah Bryanna? Kau yang pencuri' ucap dia sambil berusaha bangun.

'benarkah kau bukan pencuri?' tanyaku masih ragu.

'benar bodoh. Aku adalah sepupu Bryanna. Dan aku disuruh kesini untuk menemani perempuan asing' jelasnya.

'apakah itu kau?,' Tanya nya.

'aku sama sekali tidak berharap kalau itu kau.' jelas dia sambil memasang wajah jengkel.

'aku juga tidak berharap diurus denganmu' balasku.

'hei kau begitu menyebalkan. Masih bagus aku mau temani dan kau malah ngelunjak. Sudah memukuliku pakai tongkat baseball sialan itu' jelasnya lagi.

'maaf' hanya kata maaf yang aku ucapkan.

'yah, perempuan' ucap dia sambil memasang wajah malas.

'btw siapa namamu?' tanya dia.

'hm aku? Ya namaku Hanna Rosemary 'Kad. Kau bisa memanggilku Hanna' jelasku.

'oh, aku Calum Thomas Hood, kau bisa memanggilku Calum'

'tidak ada yang menanyakan namamu' ucapku dengan polos.

Dia menoleh ke arahku beberapa detik dan habis itu dia mengacungkan jari tengahnya.

Serius, aku beneran tertawa saat itu.

'dasar freaking girl' kata dia-- calum.

'dasar fucking boy' balasku tak kalah sengit.

Lalu dia menuju sofa untung menonton tv dan mengganti chanel starworld ke FOX.

Aku kesal, karena ANTM ku dia ganti dengan film action.

'hei aku sedang menonton film!' seruku.

'aku yang mendapat remote tv duluan' ucap dia dengan nada meledek.

'no. aku sedang menonton ANTM oh my god kenapa kau menggantinya? Itu sangatlah seru dan kau tahu--'

'diam!' bentak dia.

Aku menatap nya jengkel dan kembali melanjutkan perkataanku yang sempat tertunda.

'kau, tidak mau mengalah sama perempuan. dasar kau anak kecil yang merengek yang--'

'bisakah kau diam? atau bibirmu akan kututup dengan bibirku' ucap calum dengan seringainya.

Fuck, dia kira aku perempuan apa?

Aku yang kesal ikut-ikutan menonton tv saja dan duduk di samping calum.

'kau sangatlah menyebalkan calum' ucapku pelan namun kesal.

'kau lebih stranger' balas dia.

Aku hanya memutarkan mataku dan melihat apa yang ditontonnya.

Yang ditontonnya adalah film bergenre action dan ada pistol semacam untuk tembak-tembakan.

Aku sama sekali tidak mengerti itu film apa.

'calum mengapa dia me nembak orang yang itu?' tanyaku polos.

'karena orang yang itu sudah membunuh temannya' jelas calum datar.

'calum mengapa dia lari? Memang ada yang mengejar?'

'ya' jawab calum singkat.

'calum mengapa dia menyerahkan senjatanya kepada orang itu?'

'hei kau bisa diam tidak sih' bentak calum.

Yayayaya, aku selalu disalahkan. Untung dia pria.

Sampailah ke adegan dimana seorang perempuan makeout dengan pria.

Aku hanya membuang muka(jaga image woy). Biasanya sih jika ada adegan seperti itu aku tidak pernah terlewatkan dan malah selalu di ulang hehe. Tapi dikarenakan ada iblis di samping ku jadinya aku jaga image lah atau pencitraan.

Ah, mereka makeout dengan sangat panas. Aku melihat adegan itu dengan sedikit horny.

Karena panasnya adegan itu, kusadari ada yang meremas pahaku.
Kulihat tangannya dan siapa pemilik tangan itu.

Sudah tidak diragukan. Calum.

Dia meremas pahaku sambil mengatupkan bibirnya dengan pandangan masih ke tv.

Aku yang merasakan itu langsung spontan untuk menegur calum.

'Calum?!'


***

Ish elah kapan sik gua digituin ama calum yawlaaaa gua mau ihh anj nonton bareng calum terus di remes pahanya. Woy tobat jink.

Vomments jan lupa ish.

• sTrAnGeR • c.t.hTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang