06. Cnblue 》Latihan

359 51 3
                                    

Saya update lagi ya yang ke 6, soalnya ada kesalahan. Banyak yang gak kebaca. Selamat Membaca.

Askar sangat tidak sabar bisa berkumpul lagi bersama teman-teman kakaknya. Sedangkan Lena sangat merasa takut alias deg-degan.

"Kalo Kakak lo nggak suka ada gue gimana?" Kata Lena setelah mereka berdua sudah sampai di depan pintu.

"Nggak bakal. Kakak gue baik kok Len, gue udah nggak sabar ketemu Juan" Askar meyakinkan Lena.

"Oke. Gue nurut deh" Lena pasrah.

Pintu terbuka, Askar masuk bersama Lena dibelakangnya. Semua mata memandang Askar dan Lena. Askar mencari-cari sosok baru yang pasti itu Juan. Lena menatap Bagas tak yakin, dia senang bisa melihat idolanya waktu SMP.

"Hai Kar, lama nggak ketemu" sapa Satria, teman Bagas.

"Oh, hai Kak. Juan mana ya?"

"Oh Juan, dia masih di jalan ke sini. Bentar lagi juga sampe"

"Oh, kirain udah disini" Askar sedikit kecewa.

"Ini temen lo itu Kar?" Bagas angkat bicara membuat Lena semakin takut.

"Iya. Gapapa kan dia disini?"

"Kalau cantik gini sih ya gapapa. Kalau bisa disini aja terus" kata Edo teman Bagas, dia adalah drummer di Cnblue.

"Sialan lo" Bagas melempari Edo dengan jajan.

"Duduk Len, ngapain berdiri terus?" Ajak Bagas.

"Kok lo tau namanya?" Kata Edo

"Askar ngasih tau gue"

"Oh, iya duduk Len. Kalau mau abang pangku sini" kata Edo membuat Lena tertawa.

"Diem lo Kak, rese banget sih. Lagian giliran temen gue datang ditawarin duduk. Gue? Nggak pernah"

"Kalau lo mah nggak usah duduk Kar, berdiri aja terus gapapa. Lo kan cewek strong" Edo tertawa, anak-anak lain juga.

"Kampret lo Kak. Ya udah Len ayo duduk"

"Oke" Lena mengangguk.

"Eh Gas, Juan udah di depan rumah lo, dia pengen masuk tapi takut. Jemput sana, lo kan pemilik rumah"

"Aduh mager gue, Kar lo jemput Juan sana, dia udah di depan rumah. Lo ajak masuk"

"Hmmm" Askar berfikir sejenak. "Lena gimana? Gue takut Kak Edo ngapa-ngapain Lena"

"Eh" Edo terkejut.

"Gue ada disini, tenang aja" kata Bagas, Lena semakin memanas.

"Oke. Len gapapa ya gue tinggak bentar?"

"Iya Kar" kata Lena.

Askar bangkit dari tempat duduk. Dan berjalan menuruni tangga. Askar melihat ada sosok cowok yang masih menggunakan seragam berdiri depan pintu.

"Astaga. Kenapa dari belakang dia mirip Alvin?" Ucap Askar. Akhirnya dia berjalan menghampiri Juan.

"Hai Juan" sapa Askar. Cowok yang disapa Askar itu pun membalikkan badannya.

Ketika cowok itu memperlihatkan wajahnya, Askar melangkah mundur satu langkah. Askar terkejut, senyum yang tadi ada bibir Askar tiba-tiba hilang. Begitu juga cowok yang disapa Askar itu diam mematung. Askar menarik nafas dan membuangnya, mencoba menenangkan diri.

"Bodoh. Kenapa aku bisa lupa. Juannn. Juannn??? ... Alvin Juantara. Jadi Juan itu Alvin?" Kata Askar membatin. "Oh Tuhan" Askar melemas dan menundukkan kepala.

My Classmate My First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang