__________________________________
'astaga.. siapa yang berbicara apa aku salah mendengar?atau dia malaikat pencabut nyawa karna aku tak kunjung masuk..(?)'
--------**********--------********------------
namja berparas manis ini pun dengan segera menolehkan wajahnya ke belakang nya
"nuguseyo?" tanyanya kepada pria bertubuh agak besar darinya dengan bibir pink,gigi kelinci nya dan muka bunny nya
"ahh aku Jeon Jungkook, panggil aku jungkook" ucap pria itu memperkenalkan dirinya "ohh ahh n-ne aku Kunpimook Bhuwakul panggil aku bambam saja " ucap bambam memperkenalkan diri
bambam pov
aku sangat takut tadi.. dan syukurlah ternyata yang menghampiri namja yang lucu. ya, kuakui wajahnya sangat lucu
"namaku jeon jungkook panggil aku jungkook" ucapnya memperkenalkan diri "ohh ahh n-ne namaku Kunpimook Bhuwakul panggil aku bambam saja " ucapku dan hanya di jawab anggukan "geurae, kalau kamu mau segera masuk ke kelas sebaiknya kamu masuk ke ruang kepala sekolah dulu" ucapnya lembut lalu pergi meninggalkan ku sendiri(lagi), huftt baiklahh semoga aku satu kelas dengan namja tadi..knock knock knock ceklek
tanpa basa basi langsung saja kubuka pintunya "umm.. anyeonghaseyo Kunpinmook Bhuwakul imnidaa saya murid baru pindahan dari Thailand" ucapku dengan lancar karna aku memang sudah bisa bahasa korea (walaupun belum semua kupelajari).
"ahh murid baru.. mari ikut saya akan menunjukan kelasmu" lalu dia berjalan keluar dan langsung saja kuikuti kemana ahjussi ini pergi:v
senyap.. tak ada suara diantara kira berdua, tiba tiba dia berhenti di depan loker " ini lokermu dan sebelum nya apakah kau ada mengenal salah satu murid disini?" tanyanya padaku. tentu saja aku belum mengetahui siapapun
"b-belum" lalu kupikir lagi
"namaku jeon jungkook panggil aku jungkook" seketika mataku membulat "JEON JUNGKOOK" teriakku, langsung saja kututup mulut ku yang lancang ini "apa? kau mengenal jeon jungkook? baiklah ikut aku" langsung saja kuikuti dia lagi. setelah 5 menit jalan akhirnya sampai di depan kelas, kurasa ini kelasku apa nama dari kelas ini? ahh kelas X-2 baiklah semoga aku mengingatnyakulihat kepala sekolah sedang berbicara dengan guru yang sedang mengajar itu. aku hanya menunggu sambil melihat lihat sekitar dan aku melihat seorang namja yang menarik perhatian ku
saat dia berjalan ke arah ku dengan dinginnya dia menatapku lalu kembali dengan menatap ponselnya saat dia lewat di depan kelasku semua yeoja berteriak histeris dengan sigap kututup saja telinga indahku ini, BENAR BENAR ANEH melihat namja saja seperti melihat BIG SALE dasar yeoja!
"kunpimook-ssi kemarilah" lamunanku di buyarkan dengan panggilan dari sang kepala sekolah "ah ne " ucapku langsung masuk kedalam kelas dengan wajah agak menunduk karna aku sangat malu sekali "ssaem saya tinggal ya, saya titip kunpimook " cicitnya lalu pergi
"geurae anak baruu perkenalkan dirimu" ucap guru disamping ku ini dengan sekuat keberanianku akhirnya aku memberanikan diri untuk menatap mereka "A-anyeonghaseyo Kunpimook Bhuwakul imnida, kalian bisa memanggilku bambam, saya harap bantuannya " ucapku seraya membungkuk 90°. kusapu bersih seluruh ruangan dengan penglihatanku dan, GOTCHA aku melihat namja tadi yang berna jeon jungkook."bambam kamu bisa duduk di sebelah yugyeom, yugyeom angkat tangan mu" lalu namja berperawakan besar itu mengangkat tangannya, setelah memberi salam kepada guru itu akhirnya kulangkahkan kakiku ke tempat dudukku "anyeong, kim yugyeom imnida" ucapnya memperkenalkan diri "bambam imnida" ucapku seraya tersenyum manis kepadanya
setelah 2 jam pelajaran akhirnya kita beralih ke pelajaran OLAHRAGA. saat guru sudah keluar aku langsung di rubungin oleh teman teman dari yugyeom mungkin,memang wajahnya tidak seram tapi tetap saja aku takut kepada mereka
"wajahmu imut sekali bamm" ucap salah satu dari mereka "perkenalkan namaku Kim mingyu " ucapnya lalu diikuti dengan yang lain "aku jeon wonwoo" "dan kau sudah tau siapa aku kan?apa kau masih ingat?" tentu saja aku mengingat jeon jungkook . aku mengenal mereka dengan baik jeon wonwoo atau biasa dipanggil wonu ini memiliki wajah emo kulit putih badannya sangat kurus sepertiku, kalau mingyu dia memiliki wajah tampan berkulit TAN dan mempunyai gigi taring.
setelah berkenalan kita berlima pergi untuk mengganti pakaian olahraga.selama 5 menit kita ganti pakaian olahraga akhirnya kita pergi ke lapangan untuk memulai pelajarannya. setelah 2 jam pelajaran akhirnya kita istirahat juga,tentunya sebelum istirahat kita berganti pakaian.
"huaaa akhirnya kita istirahat juga" ucap mingyu dengan merentangkan kedua tangannya. selama diperjalanan kita berbicara banyak ya itu tentang guru killer lah yeoja yang centil lah sampai celana dalem justin biber pun di omongin, HADEUH. "bam kamu mau makan apa?" tanya yugyeom kepadaku "eum jjajangmyeon gyeom, em tapi lebih baik aku pergi belu sendiri gyeom" ucapku seraya berdiri "geurae, kita berdua yang pesan" ucap nya final "kalian? ingin makan seperti biasanya?" tanyanya sebelum pergi "nneeee" ucap yang lain semangat, benar benar relationships goals kkkk~. selama 10 menit mengantri tiba tiba "bam awas minggir " ucap yugyeom "waeyo??" tanyaku kepada yugyeom "ada mark sunbae dan kawan kawan ingin beli juga "jawabnya dengan nada seperti cemas,takut jadi satu " tapi kan gyeom kita dulu yang antri!" ucapku dengan kesal "tapi bam-" belom selesai dia bicara ada sebuah(?) geng mendatangi kita "m-mark s-sunbae ingin beli? g-geurae, bam menyingkirlah dari sana" ucap yugyeom sangat ketakutan, keringat dingin mulai muncul di pelipisnya
kutolehkan wajahku kebelakang lalu aku mendapatkan wajah yang sangat datar tidak ada ekspresi disana 'dia lebih seram dari wonu' ucap ku dalam hati "bam menyingkirlah dari sana" bisik yugyeom " jika aku tidak mau kau mau apa ??" jawab ku sengaja ku keraskan volume suaraku agar dia si sunbae ini bisa mendengar "ayolah gyeom cepat kita pesan makanannya nanti keburu waktu istirahat nya habis" ucap ku kepada yugyeom dan dengat segera kita berdua membeli makanan yang kita ingin kan lalu pergi, namun sebelum pergi kakiku di jegal(?) oleh sunbae sialan tadi dan semua makananky jatuh sia sia ... izinkan aku berkata kasar sekarang
"PERMISI SUNBAE TERHORMAT APAKAH ANDA ADA MASALAH DENGAN SAYA?! " tanyaku dengan setiap penekanan dI kata kataku , oh ayolah eomma izinkan aku memukul wajah tembok nya ini.tidak ada jawaban dia hanya menatapku dengan tatapan sangat dinginheol,apakah dia tidak bisa mendengar? apa dia tidak bisa melihat seragamku menjadi warna hitam karna jjajangmyeon ku tumpah ke seragam ku. kulihat keseliling penjuru kantin mereka sedang menatap ku dengan sunbae sialan ini! ingin saja ku menampar wajahnya dengan sigap jungkook menghampiri ku dan menggenggam tanganku "maafkan bambam sunbae dia murid baru jadi dia tidak tahu menahu tentang semua ini" ucap jungkook seraya membungkuk "oh ayolah jungkook kenapa kau meminta maaf? seharusnya dia yang meminta maaf, dan tidak tahu apa maksudmu kook? heh sunbae aku akan mengingat wajah tembok mu itu! lihat saja kka-" belum selesai aku bicara si wonu segera membungkam mulutku, tentu saja aku memberontak aku seperti maling yang mabuk dipegang kedua tangaku di bungkam mulutku lalu di geret keluar dari kantin
"hosh hosh kalian gila? ingin aku mati?!" ucap ku sebal kepada mereka "kau yang gila bam! kau tidak tau dengan siapa kau berurusan" ucap mingyu dengan mengacak rambutnya frustasi "memangnya dengan siapa aku berurusan?" tanyaku pada yugyeom "kau belum tau kisah dari mark sunbae bam.." ucap yugyeom dengan nada lama lama memelan yang membuatku semakin penasaran "oh ayolag beri tau aku ada apa dengan mark sunbae? jangan buat aku penasaran" ucapku sembari menggoyang goyang kan tangan yugyeom.
"dia itu seorang pemilik dari sekolah ini dan satu lagi bam dia tidak segan segan bicara pada ibunya untuk mengeluarkan murid yang kurang ajar padanya.."
'MAMPUS KAU KUNPIMOOK BHUWAKULLL!!!'
TBC
saya minta maaf bila ada salah selaku author
minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir dan batin
~selamat hari raya idul fitri~
bagi yang merayakan (:
![](https://img.wattpad.com/cover/75299777-288-k900712.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Till it hurts(markbam)
Fanfictionmark hanyalah namja yang mencintai namja imut yang straight. namun siapa sangka bahwa bambam dan mark akan bersatu sampai akhir,sampai tuhan berkata lain?