3

35 10 1
                                    

Author's POV

Hari ini adalah hari pertama Asa masuk di kelas 1 SMA. ( Ohya tentang perjalanan MOS asa di skip maaf ya )
ok kembali ke topik.
Karena Asa dan Ian 1 sekolah jadi mereka berdua berangkat bareng naek mobil Ian. Dan kalian harus tau, SMA samudra adalah sekolah favorit seantrea Jakarta. Disinilah Asa dan ian berada dimobil menunggu kemacetan.

"Oh god, kenapa harus macet si?udah tau gue telat. ga mendukung banget ni jalan." Oceh asa. Ian sedari melihat adiknya ngoceh-ngoceh sendiri hanya bisa geleng-geleng kepala pelan dan merasa heran.

"Kenapa sih sa?PMS lu yak?ya sabar sih, namanya juga Jakarta. Kota Metropolitan"

"Ya lagi kenapa macetnya lama?ini uda telat." Oceh asa lagi saat melihat jam yang ada dipergelangan tangan cantiknya itu.

"Uda tenang aja. gausa diocehin mulu, percuma emang bakalan ngubah" Kata ian.

"Ish ian ko tenang banget si, lu mah udah biasa pasti kayak gini. lah gue?kan hari ini pertama..." sebelum asa meneruskan mobil melaju dan tidak macet lagi.

"Udah?" tanya ian. Asa tidak menjawab karena merasa bete dengan hari ini.

OMEGA. Gerbang pintu sekolah udah ditutup dan herannya mobil ian berenti di depan gerbang sekolah dan ian bilang "Tunggu disni!" Pinta ian.

"Ngapain si tuh ian malah ngobrol sama satpam penjaga sekolah, ga punya teman curhat gitu tu" Oceh asa didalam mobil. Akhirnya ian masuk ke mobil dan Gerbang pintu sekolah dibuka sama satpam yang tadi ngobrol sama ian?aliG ian pake pelet apan y.

"Ngoceh mulu lu kerjaannya hari ini, gue tau. uda gausah banyak kagum sama abang lu yang gantengnya ngalahin Justin bieber ini" Pede ian.

Mobil ian sudah diparkir dan gue beranjak dari mobil dan berlari karena takut dihukum dihari pertama. dikejauhan ian manggil gue.

"Asa!" teriak ian. Gue menoleh ke belakang karena ian masi dibelakang gue ( Jauh )

Ian melanjutkan jalan santainya sambil teriak "Lu kelas X IPA 1" Teriak ian again.

Dengan terburu-buru akhirnya gue pun berlari menuju tangga karena tujuan gue ada dilantai 2. Gertakan suara langkah kaki gue terasa membuat koridor menjadi pusat perhatian. Sedari gue melewati koridor gue tidak menghiraukan apa yang mereka liatin, gue tetep lari karena gue harus melewati 2 kelas yang membuat kelas gue jadi di pintu 3. ya itu jauh menurut gue. Akhirnya gue sampai didepan kelas dengan napas setengah ngos-ngosan karena terlalu cepat lari.

Gue mengetok pintu kelas gue yang tadi dibilang bang ian dan bilang "Permisi bu, maaf saya telat karena tadi jalanan macet" sedari tadi gue ngomong sama Bu guru yang Notabennya Wali kelas gue yaitu Bu Uti gue menjadi satu objek yang sedang di tonton oleh banyak orang (yah satu kelas pada ngeliatin gue)

"Yauda masuk, sekarang kenalkan diri kamu karena baru tadi selesai mengabsen murid-murid disni" Perintah bu uti.

Akhirnya dengan sekuat tenaga gue masuk dan berdiri dihadapan teman-teman baru gue ini untuk berkenalan diri gue.

"Nama saya Shalsalina Harten, saya lulusan dari SMP Satya 1. saya harap kalian mengenal saya dengan baik, Makasih" Lantang gue dan murid-murid bertepuk tangan (Lah emang gue badut)

"Yauda cari tempat duduk kamu ya, lain kali jangan telat." Ujar bu uti

"Iya bu" Jawab gue. Sedari gue jalan untuk mencari bangku kosong gue mendengar beberapa murid berbisik.

"Eh dia adiknya Ka bryan pantes warna rambutnya sama"

"aliG cantiknya ni cewe sikat ah" (Lah lu pikir gue baju pake disikat)

Dan masi banyak yang berbisik-bisik kecil dan membuat kelas agak berisik.
Baru saja gue duduk ditempat bangku yang kosong dibelakang pojok di samping cowo berambut coklat (OhGod kenapa harus ketemu dia lagi).

KRINGGGGGGGG!!!!(Bel istirahat berbunyi)

Baru saja gue merapikan buku-buku yang tadi bu uti berikan, seorang cowo yang gue maksud 'Dia' menyapa manis gue seperti dulu (Alah basi)

"As...."Panggil dia.

⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐

Penasaran kan sma yang disebut 'Dia' itu?ohya maaf agak ga nyambung dan terlalu banyak yang digantung. untuk cerita ini kelanjutannya di kolom no 4 nantii ok.

Makasih yang uda baca dan jangan lupa di vote&coment nya.

I hate you ( I love you )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang