THE MISSION ✔

Prologue

"Apa harus kita menerima misi ini?" tanya Violet.

Biography

Full Name : Violet Richie Johansen

Nick Name : Violet

Age : 24

(The Secret Agent)

"Tentu. Kau kira siapa lagi kalau bukan kita? Tidak ada yang sebaik kita, Violet," balas Niall.

Biography

Full Name : Niall James Horan

Nick Name : Niall

Age : 25

(The Secret Agent)

"Aku akan melewatkan natal lagi tahun ini hanya karena misi bodoh."

"Kau akan kehilangan banyak uang jika kau menolak misi ini. Kau juga masih bisa bertemu kakakmu. Dia juga keluargamu, bukan?"

Gadis itu memutar bola matanya mendengar jawaban dari seorang pria yang kini berjalan di sebelahnya. Misi bodoh ini akan membuat dirinya tidak pulang dan menemui keluarganya lagi, kecuali kakaknya. Bahkan dia sempat menyesal mengambil pekerjaan ini. Jika bukan karena Grey, kakaknya yang meminta, dia tidak akan menerima tawaran untuk bekerja sebagai seorang 'Secret Agent'.

"Bisa kau tunjukkan dimana ruangan Mr. Tucker pada kami?" pinta Niall kepada wanita yang sepertinya adalah seorang sekretaris. Wanita itu duduk sambil memoles wajahnya dengan makeup tebal. Pakaiannya pun sangat terbuka hingga menunjukkan belahan dadanya dan dipadukan dengan rok pendek super ketat. Violet hanya bisa menahan rasa jijiknya melihat pakaian dan makeup yang dikenakan wanita di depannya ini.

"Tentu, Tuan," balas wanita tersebut yang kemudian berdiri dan menarik dasi Niall. Bukannya menolak, Niall justru mencondongkan tubuhnya ke arah wanita ini sambil menunjukkan senyuman nakalnya. Parahnya lagi, dada Niall dan wanita ini saling bersentuhan. "Duduk saja dulu, anggap ini sebagai rumahmu sendiri," lanjutnya dan kemudian dia melangkah menuju sebuah ruangan yang berada di ujung koridor.

"Kau benar-benar murahan, Niall." Violet mendengus kesal.

"Kau cemburu?" balas Niall sembari menaikkan alisnya.

Violet membalikkan tatapannya kepada Niall dan menatapnya jijik, "Dengarkan aku Tuan Niall James Horan yang terhormat, aku dan wanita murahan itu berada di level yang berbeda. Untuk apa aku cemburu pada wanita yang kekurangan kasih sayang hingga memperlihatkan buah dadanya di depan lelaki lain yang jelas bukan siapa-siapanya sepertimu?" balas Violet sarkas.

"Hey, dia seksi."

"Terserah kau, Horan." Ucap Violet yang kemudian langsung mendaratkan tubuhnya pada sofa empuk.

"Apa yang Harry banggakan darimu hah? Memiliki kekasih dengan dada yang tidak memuaskan, tidak seperti wanita tadi. Sangat tidak menguntungkan," cibir Niall.

"Dia bukan kekasihku, bodoh! Lebih baik kau diam. Kau lebih pantas menjadi kritikus yang banyak bicara dari pada seorang agen rahasia."

"Bagus kalau dia bukan kekasihmu, aku masih ada harapan untuk bermain-main denganmu kan?" ucap Niall dengan Nada rendah.

"Shut your fuckin' mouth up or I will fuckin' kick you outta here!" ancam Violet.

"Better you fuck me with your fuckin' sexy body, Violet." Niall memancarkan senyuman menggodanya.

Violet berusaha agar tidak terlalu terbawa emosi oleh Niall. Apa yang selalu Violet ucapkan agar dia tidak memukuli Niall disaat seperti ini adalah, calm down, Violet. Lelaki bajingan satu ini adalah seorang bayi iblis yang menyamar. Jangan sakiti bayi iblis ini okay? batin Violet.

Tiba-tiba wanita seksi itu kembali lagi dan tanpa basa-basi ia mengalungkan tangannya pada pundak Niall dengan manja.

"Mr. Tucker sudah bisa kalian temui."

Violet berdiri dan tanpa berbicara dia meninggalkan Niall dengan wanita tersebut.

"Apa dia kekasihmu?"

"Bukan. Dia lebih dari itu. Terima kasih, seksi," jawab Niall sambil menarik dagu wanita tersebut dan kemudian pergi menyusul Violet.

Drrt.. Drrt..

"Hallo, Grey?"

"Apa kau sudah bertemu Tucker?" tanya Grey langsung pada intinya.

Biography

Full Name : Grey Norman Johansen

Nick Name : Grey

Age : 29

(Head Of American's Secret Agents)

"Aku belum. Kurasa adikmu sudah," jawab Niall.

"Apa maksudmu, Horan?"

"Akan ku hubungi kau nanti."

"Ingat tugasmu, Horan. Jangan remehkan tugas ini."

"Yeah, I know it."

"Cari barang bukti siapa yang membunuh ayah Mr. Tucker, pemilik perusahaan itu. Jika kau berhasil, hadiah spesial menantimu."

"Aku bekerja sebagai agen rahasia bukan untuk hadiah spesial, Grey," balas Niall dan setelah itu dia memutus panggilan tersebut.

Niall mengambil secarik kertas yang dia simpan di sakunya,

Blacklist :

1. Thomas Brodie Tucker
2. Georgia Amber Tucker
3. Lewis Troy Austin

💣🔫💣🔫💣🔫💣🔫💣🔫💣🔫

How's it? 15++ votes and comments for "Chapter 1 (The Tucker's Family)"