Part 1

631 23 3
                                    

Marcel pov

Aku sangat mencintainya , tak perduli apa kata orang yang mengira aku bodoh atau apalah itu .

Aku memiliki segalanya dalam hidupku jadi perkataan mereka takkan berpengaruh kepadaku bahkan jika perlu akan kubeli mulut mereka agar tidak berbicara kasar terhadap istriku

Aku tau dia tidak sama dengan orang normal , okey dia mengidap keterbelakangan mental tapi apa perlu mereka menghinanya seperti ini ? Menatapnya seolah adalah sampah yang ada disebelahku ?

Hey dia adalah istriku ! Istri dari marcelino davidson seorang milyuner muda. Tidak seharusnya mereka membuat nya merasa tertekan seperti ini

Angel pov

Kenapa semua orang menatapku seperti itu? Apa karena aku membuat kesalahan ? Tapi aku tidak berbuat salah

kata kak marcel kita harus meminta maaf jika berbuat  salah , bagaimana ini ? Aku bingung aku juga takut mereka selalu menatapku seperti ini rasanya ingin menangis

Tapi jika aku menangis lagi kak marcel akan marah padaku , aku paling takut melihat kak marcel marah

Jika dia marah wajahnya akan merah seperti naga yang mengeluarkan api lalu dia pasti mengurungku dikamar lalu bermain kuda kudaan kekekkekekekekekek

Kenapa aku jadi mengingat hal itu ?

Marcel pov

Kulihat angel tertawa pelan "apa yang kamu pikirkan sayang?" Tanyaku sambil mengelus rambutnya

"Angel cuman berpikir kalau Angel nangis pasti kak Marcel akan marah dan jika kak Marcel marah pasti kakak akan mengurung ku lalu bermain kuda kudaan " katanya sambil merona

Ya ampun istriku sangat polos dan hal ini lah yang membuat ku jatuh cinta padanya , dia selalu berkata jujur apapun yang dia pikirkan sekalipun itu adalah pikiran mesum

"Apa angel mau main kuda kudaan lagi " tanya ku dengan senyuman mesum

"Apa boleh kak ? Bukannya bermain kuda kudaan harus malam hari ? Tapi ini masih siang " tanya angel penasaran

Wajah ingin taunya membuatku ingin membawanya ke kamar lalu menguncinya dibawahku sampai malam

"Kapan pun kita boleh melakukannya sayang baik itu siang maupun malam , jadi kama mau ?" Tanyaku mengedipkan mataku

"Disini kak? Di tempat kerja kakak ? , aku tidak mau kalau disini kita harus melakukannya di kasur" jawab angel

"Baiklah ayo kita lakukan di kasur " jawabku sambil mengendongnya ke dalam kamar yang ada di kantorku

Aku akan selalu mencintai istriku apapun yang terjadi dan akan selalu melindunginya kapan pun dan dimanapun

-TBC

Ini cerita ku yang kedua , terima kasih sudah mau membaca
Maaf jika ceritanya sangat mainstream dan minim konflik
Ditunggu vote dan comment nya

Dee

(Un)perfect wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang