3. Meet Him

485 63 40
                                    

Happy Reading😇

*******


Pagi ini Nara sudah siap untuk menjemput Ily, dan Rhea tentu saja. Perlu diketahui kalau Jumat ini adalah jadwal Nara menjemput mereka berdua. Dan kebetulan Rhea tidak ada jadwal, jadi ia harus menjemput dua orang.

Dengan langkah malas, cewek itu berjalan menuruni tangga menuju lantai bawah. Di tangannya bertengger sebuah kunci mobil.

"Kak!! Mama sama papa mana?" tanya Nara berteriak pada kakaknya yang ada di kamar bawah.

"Mereka ke rumah sepupu lo, katanya sakit orangnya!" balas kakaknya tidak kalah keras.

'Segitu amat lo benci sepupu, kak,' batin Nara.

"Gue berangkat kalo gitu!!" teriak Nara sambil menutup pintu rumah. Kemudian ia mengeluarkan mobil milik papanya, lalu mengendarainya.

Tidak membutuhkan waktu lama untuk Nara sampai di rumah Rhea. Karena rumahnya memang tidak jauh dari Rhea. Cewek itupun segera mengeluarkan ponselnya.

Lyannara:
Gue udah di depan. Buruan!

Rhea:
Awkayy

Setelah mematikan ponselnya, Nara menyandarkan tubuhnya pada jok mobil. Hingga sebuah getaran ponsel membuatnya mendesah kasar.

Sebuah pesan dari orang tak dikenal membuat Nara mengerutkan dahinya. Dia berpikir keras, siapa yang memberinya pesan pagi-pagi gini?

Karena penasaran, cewek itu langsung membuka isi pesan itu.

08xxxxxxxxxx:
Lyannara?

Lyannara:
Siapa?

08xxxxxxxxxx:
Bisa ketemuan?

Pesan terakhir dari orang itu membuat Nara semakin gugup. Siapa yang sudah berani menerornya pagi ini?

Sebuah ketukan di kaca membuat Nara berjingit, dia menoleh dan mendapati Rhea sudah berdiri di luar. Nara pun membuka kunci mobilnya, dan Rhea segera masuk ke dalam.

"Lama banget bukain aja!" keluh Rhea.

Nara masih takut dengan pesan tadi. Bagaimana kalau itu orang jahat yang akan menculiknya atau memerasnya?

"LYANNARA!!"

"Eh!" Nara kembali terkejut akibat temannya yang satu ini, "Ngagetin aja sih lo!"

"Abisnya dari tadi lo nggak konsen banget gue ajak ngobrol, udah siniin, gue aja yang nyetir. Ntar malah nggak fokus juga," kata Rhea mengambil alih mobil.

*******

"Eh, Ly. Lo tau nggak? Si Nara dari tadi kayanya sibuk mikirin sesuatu,"

Bahkan setelah sampai di sekolah pun, Nara masih diam saja. Dia sibuk berpikir, hingga tidak sadar kedua temannya sedang membicarakannya.

"Widiih, kayanya dia mikirin cowok! Bener nih dugaan gue, kayanya dia udah bisa ngebuka hati lagi!" Ily sengaja mengeraskan suaranya sambil menoleh ke arah Nara.

Nara langsung mendelik mendengarnya, "Lo berdua ngomongin gue?!"

"Dari tadi malah," sahut Rhea acuh.

Phobia Cowok [STOPPED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang