Prolog

20 2 2
                                    

"Tidak!! Aku tidak mau!" Seru Calum yang langsung membuang puntung rokoknya. "Kau harus mau Cal! Ini demi kebaikan bersama!" Kata Adam yang mulai menaikkan nadanya.

"Sekalinya tidak ya tidak! Aku tak mau ikut drama seperti ini, aku mencintai Nia, mengapa kau tak membiarkan ku bersamanya?! Aku sudah cukup bersabar saat kau melarangku untuk menjalin hubungan dengannya aku masih bisa berteman. Namun ini?! Kau menyuruhku untuk menjalin hubungan dengan orang yang tak kucintai sama sekali?!" Bentak Calum sambil terengah-engah.

"Kau mau tahu alasannya? Banyak yang mendukungmu dengan Nia! Jika itu terjadi kalian tidak akan mendapatkan kenaikan popularitas!" Balas Adam. "Menaikan kepopularitasan katamu?! Kau tak bisa melihat Luke?! Bagaimana menderitanya dia saat ia harus menjalin hubungan dengan gadis itu!?" Bentak Calum tak mau kalah.

"Kurasa sekarang Luke sudah terbiasa. Ini sudah keputusan akhir Calum, tak ada yang bisa merubahnya." Kata Adam yang mulai tenang. "Fuck." Umpat Calum yang langsung membanting pintu dan pergi.

A/n: Hoii kembali lagi sama gue ehehehe

Maaf ya kalo kebanyakan FF gue gantung-gantung gimana gt ehehe

Soalnya gue kalo nulis mood mood an sih jadi ya gt.

-Tashahood

Refuse // CthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang