THE FIRST KISS

4.3K 216 2
                                    


tunjuk krystal kearah sesosok namja jakung dengan telinga sexy, wajah tampan, kulit putih, dan senyuman nya membuat semua wanita seketika ingin memilikinya.
"O.M.G" ucap joy tak hentinya memandang namja tampan itu. Sementara suzy kini tengah bergelayut di dalam lamunan indah nya. Sepertinya hanya krystal yg bersifat sewajar mungkin.
"Kau suzy kan?" bisik namja itu yg kini berada tepat disamping suzy yg kini tengah berlamun dengan indah nya.
" yak bae suzy" joy tak hentinya memanggil nama suzy, agar ia segera sadar dari dunia mimpinya.
Sadar dengan panggilan joy, ia pun mengarahkan kepalanya tepat kesamping yg kini wajah namja tampan itu berada.
"Aigoo" ucapnya, dan kemudian berdiri sembari membungkukan dirinya.
"Mianhae manager-nim" ucapnya
"Geotjongmal, bersikap seperti biasa saja padaku, dan apa kau tidak mengenalku?" tanya namja tampan bernama park chanyeol itu.
"Tentu saja aku tau, kau adalah manager baru yang menggantikan menager lee" ucapnya sembari tersenyum sewajar mungkin.
"Tck, aku kira kau mengingatku tapi sepertinya tidak!" tersenyum kearah suzy
"Mwo? Mengenalmu? Heyss manager-nim bisa saja"
"Apa aku boleh memiliki nomor handpone mu?" pertanyaan tersebut seketika membuat krystal, joy dan suzy terbelalak. "Yak dia mematahkan hatiku" bisik joy sembari meringis, dan krystal hanya bisa mengusap bahu sang sahabat.
"J-jeongmalyo? Tetapi untuk apa?" tanya nya trbata-bata.
"Tentu saja, aku kan manager mu jadi apa aku tidak boleh memiliki nomor ponsel mu?"  tanya nya kembali.
"Aa geurae, changkamanyo manager-nim" ia meraba saku baju nya namun benda yg ia cari tak ia dapatkan. Ia pun kemudian mengambil tas miliknya, tetap saja tak ada.
"Omo, dimana handpone ku" ucapnya sembari mengingat.
"Yak waeyo?" tanya krystal berbisik disamping Suzy.
"Handpone ku, hilang" ucap suzy dengan raut wajah sedikit panik.
"Omo jeongmalyo?mungkin kau melupakan nya di laci kerjamu, atau disuatu tempat" ucap krystal berusaha membantu suzy.
"Anni, sepertinya aku menjatuhkan handpone ku di halte bus sewaktu aku berdesakan oleh penumpang lainnya"
"Waeyo suzy-ssi?" tanya chanyeol.
"Aa mianhae manager-nim sepertinya aku tidak bisa memberimu nomor ponsel ku" jawab suzy dengan wajah menyesal.
"Wae? Apa kau tidak suka? Atau.."
" anniya manager-nim handponeku hilang sepertinya terjatuh pagi tadi saat aku berdesakan di bus dengan penumpang lainnya" jawab nya jujur dan dengan menunduk karna begitu merasa menyesal dengan kecerobohan nya.
"Begitukah? Apa aku bisa membantu?" tawar chanyeol.
"Anni manager-nim aku dan krystal unni yg akan membantu suzy unni" sahut joy.
Krystal menganggukan kepalanya pertanda setuju.

""""

"Nomor yang anda tujuh sedang tidak aktif atau.."
"Tetap saja tidak aktif, ini sudah keseratus kalinya aku menelfon handpone mu tapi jawab nya tetap tidak aktif dan selalu saja itu"ucap krystal sembari menggelengkan kepalanya.
" iya unni" ucap joy membenarkan. Dan itu semakin membuat suzy panik.
"Geurae, kalo begitu aku akan kembali lagi, aku harus segera menemukan handpone ku" ucapnya dan kemudian bergegas pergi.

(HALTE BUS)

"Obbseo,obbseo,obbseo aaaa otokhe?" ucapnya frustasi karna tidak menemukan benda yang ia cari. Ia pun kemudian duduk di halte bus, kini keputus asaan menerpa dirinya sudah lebih 2 jam ia mencari handpone miliknya namun tak ia dapatkan.

Bus datang- dan akhirnya ia pun memilih untuk meninggalkan halte tersebut dengan mata sendu nya dan wajah tanpa menunjjukan sedikitpun ekspresi senang,sedih,ataupun sakit. Semuanya datar...

Sampai akhirnya ia tersadar seseorang tengah bersandar di bahunya, ia melirik kearah tersebut dan mendapati sosok namja dengan berpakaian salah satu sekolah negeri di kota itu. Karna tidak ingin diganggu suzy menggeserkan tubuh namja muda tersebut yg kini tengah tertidur dengan pulas nya. Namun kembali namja itu menyandarkan kepalanya di bahu suzy. Membuat yeoja itu semakin geram.dan mendekatkan wajah nya ke namja muda itu dengan maksud ingin menjauhkan kepala sang namja dari bahunya.

Namun

BRAKKKK...

Tbc
Like and comment^^

THE FIRST KISS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang