FIRST KISS

1.1K 132 9
                                    

"Aku membenci mu" ...

••••
POV AUTHOR

Suzy mengacak rambut nya dengan sebal, sesekali ia memukul kepala nya dan meringis kesakitan yang diakibatkan oleh pukulan milik nya sendiri. Sungguh kali ini ia sangat merasa frustasi. Semalam ia mabuk dengan level yang sangat parah. Sialnya lagi ia mabuk bersama sang manager, entah apa saja yang suzy katakan sewaktu dirinya mabuk. Sampai detik ini ia masih duduk dengan indah di kursi kerja miliknya. Tak berani memandang sekitar karena merasa malu dengan perbuatan nya semalam saat mabuk. Jujur ia tidak mengingat apapun kejadian semalam.

"Yak eonnie, k-kau sangat mengenaskan sekali" ucap joy memandang dengan wajah shock ala dirinya. Bagaimana tidak seorang bae suzy yang selalu memperhatikan make up dan gaya rambut nya kini tak seperti biasanya. Entah mungkin merasa kesambet hantu taman lawang(?) penampilan suzy hari ini sangat berantakan.

Sempat begitu sangat berbeda, bae suzy yang dulu dengan bae suzy yg kini tengah berada di hadapan nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sempat begitu sangat berbeda, bae suzy yang dulu dengan bae suzy yg kini tengah berada di hadapan nya. Sangat mengenaskan bukan?...
"Eonnie waeyo?? Mengapa mata mu bengkak? Dan mengapa kau sangat berantakan??" tanya joy merasa khawatir dengan keadaan sang eonnie.
"A-anni, aku baik-baik saja" jawab nya yg sangat begitu kentara jika ia sedang menahan tangis nya.
"Yak pabo, waeyo? Kau terlihat seperti seorang zombie yg kelaparan. Mengenaskan" krystal menyambung pembicaraan keduanya. Sesekali ia menggelengkan kepala karna merasa bingung dengan apa yg sebenarnya terjadi dengan sosok yeoja cantik sekaligus sahabat nya."a-aniya gwaenchana" jawab nya kembali.
" aih kalo begini terus kau tidak bsa fokus dalam bekerja pabo, lihat lah dirimu" lagi-lagi krystal mengomeli suzy. Sementara suzy hanya bsa terduduk lemas.
"Semalam aku mabuk" suzy mengangkat suara nya perlahan.
"Lalu? Kenapa? Apa kau tidur di depan toko yg ada pinggiran jalan lagi? Atau tidur di dalam minimarket?atau kau mengetuk-ngetuk semua pintu kamar apartement mu? " tanya krystal lagi.
"Aih eonnie kau ini, bisa-bisa nya mabuk yang aneh"ucap joy ngeri jika membayangkan jika suzy sedang mabuk.
"Anni" suzy menggelengkan kepala nya dengan muka miris nya

"Yak apalagi yg kau lakukan kali ini?" tanya krystal lagi.
"A-aku semalam mabuk bersama manager nim" jawab nya.
"MWO?"ucap joy memekik dengan wajah shock ala dirinya. Krystal hanya bisa memijit kening nya. Untuk kali ini ia ikut frustasi.
"Semalam aku tidak sadar, aku tidak mengingat apapun sama sekali. Saat aku bangun, aku berada di kamar manager-nim" suzy menceritakan semuanya. Sementara kedua sahabat nya menjadi pendengar setia sekaligus ikut frustasi dengan masalah suzy.

••••
POV MYUNGSOO

"Myungsoo-ya kemarin ada seorang yeoja mencari mu dan meminta alamat rumah mu padaku"

Aku selalu mengingat perkataan ketua kelas ku dari beberapa menit yg lalu. Yeoja? Siapa yeoja itu? Mengapa ciri-ciri nya begitu sangat mirip dengan ahjumma. Dan jika itu dia, mengapa ia mencariku? Apa dia peduli padaku? Pertanyaan itu selalu terbesit di dalam fikiran ku. Sudah beberapa hari ini aku tidak menemuinya. Apa dia baik-baik saja? Ah molla aku tidak bisa terus begini. Aku harus melihat nya walau hanya beberapa menit saja.

Aku segera berjalan, namun langkah ku terhenti tak kalah aku melihat namja itu. Sial mengapa dia selalu menghalangiku tiap kali aku ingin bertemu dengan ahjumma. Aku berjalan kearah nya.

"Jangan menemuinya, jangan memikirkan nya dan jangan pernah muncul di hadapan nya lagi" ucap nya, ya dia memang terlihat tenang namun di balik ketenangan nya dia itu adalah seorang iblis.
"Biarkan aku menemuinya untuk kali ini saja"ucapku, namun sepertinya percuma dia tidak akan pernah mengerti.
"Baiklah, namun setelah itu kau harus menuruti segala perkataan ku. Termasuk kau harus ke perancis untuk melanjutkan sekolah mu disana. Jangan pernah kembali jika kau belum memiliki apapun" ucap nya. Sial lagi-lagi ia membahas ini. Dia bukan lah manusia melainkan iblis berwujud manusia.
"Apa hakmu?"
"Karna aku adalah Hyung mu, meskipun tidak satu darah. Aku berhak mengatur hidupmu"

Hyung? Sejak kapan aku menganggap dia hyung. Dia bukan lah siapa-siapa bagiku. Mungkin kita memang saudara tiri. Namun karna ia tertua dia kelauargaku. Dia menggantikan posisi abbeoji ku saat ini sedang terbaring lemah di ruang icu karna penyakit jantung kronis yg di milikinya. Ibu ku? Menjadi bulan-bulanan caci makian dari sosok namja yg kini berada di hadapan ku ini.
"Baiklah kalo begitu, aku akan menemuinya seminggu ini. Setelah itu aku akan menuruti segala perkataan mu"

Ya aku menerima perjanjian itu...

••••
POV AUTHOR

Sosok yeoja itu tengah terduduk didalam bus. Ia sengaja duduk di bangku paling belakang yg dimana mengingatkan pertemuan dia untuk pertama kali nya bersama seorang namja yg sudah beberapa hari ini menghantui kehidupan nya. Bertemu secara kebetulan, dan saling mengenal walau kedua nya selalu berkelahi. Namun pada akhirnya dua sejoli tersebut kini saling memikirkan antara satu sama lain.

FIUH..
Suzy menghela napas nya dengan kasar, dengan kepala yang tertunduk. Benar, apa yg dikatakan oleh kedua sahabatnya sangatlah benar. Beberapa hari ini penampilan nya begitu kusut. Entah mengapa semangat nya mengilang bgtu saja. Ia yg biasanya sangat ceria kini mnjadi mengenaskan seperti itu.
"Apakah ini yg dinamakan jatuh cinta? Hoh sungguh tidak menyenangkan. Jika aku bisa memilih, aku benci jatuh cinta" ucapnya tanpa sadar setetes air bening jatuh dari balik kelopak mata sipit milik suzy.

"PEMBERHENTIAN SELANJUTNYA" ucap sang sopir bus. Sebagian dari penumpang bus pun turun hingga hanya ada suzy yang berada disana.

SRETT

seseorang duduk di samping suzy. Namun seperti biasa ia sama sekali tak bergeming. Msih dengan posisi nya menunduk menatap lantai bus yg terbuat dari besi.

"Hey aggassi, mengapa kau belum turun dari bus ini? Apa kau tidak memiliki tempat tujuan yg ingin kau pergi?" tanya seseorang, nmun lagi-lagi suzy hanya bsa diam tak menanggapi sama sekali pertanyaan yg di utarakan oleh sosok namja di samping nya.

"Hey kau aggassi, ini sudah larut malam tidak kah kau mengantuk? Pulanglah" ucap namja tersebut dan lagi-lagi ia diabaikan.

"Waktu sudah menunjjukan pukul 12 malam, pulang lah aggasi" ucap namja tersebut. Membuat suzy makin jengah saja.

"Yak pak tua, diamlah. Dan berhenti mengurusi ku." suzy mengangkat suara nya.

"Mwo? Pak tua? Hey yg benar saja aku masih sangat mudah kau panggil pak tua" ucap nya tak terima dengan prkataan suzy. Namun suzy masih memfokuskan
Pandngan nya ke lantai bus.

"Ais jinja orang tua in...." ucapan suzy terpotong tak kalah melihat sosok namja yg ia panggil pak tua itu.

"K-kau...."

TBC

HAI HAI HAI.. GOMAWO CHINGU ATAS RESPON NYA DI CERITA MINGGU KEMARIN. HUH SEDIH YA SYA HNYA SANGGUP POST SEMINGGU SEKALI ATAU NGAK 2 KALI DEH😊
OH IYA MAAFKAN AUTHOR JIKA CERITA INI TRLALU RUMIT DAN PENGGUNAAN BAHASA NYA TIDAK SESUAI DENGAN YG READERS HARAPKAN😂 KARNA SETIAP AUTHOR PUNYA CIRI KHAS SENDIRI😊. MAKLUM SAYA BKN ANAK JURUSAN BAHASA😧 OKEY JNGA LUPA VOTE DAN COMENT YA KARNA AUTHOR SNGAT MEMBUTUHKAN DUKUNGAN DRI KLIAN AGAR SYA BSA SMNGAT MLANJUTKAN CERITA INI☺.
ADA SALAM DARI MYUNGSOO OPPA SI BOCAH TENGIL SUZY AHJUMMA

ADA SALAM DARI MYUNGSOO OPPA SI BOCAH TENGIL SUZY AHJUMMA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
THE FIRST KISS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang