Ke esokan hari nya
Aku sungguh kesal. Ali tidak menjemput ku dengan terpaksa aku berangkat sekolah dengan mengguna kan angkot di karna kan mobil ku sedang ada di bengkel untuk memperbaiki bagian bagian nya.
Sesampai nya di kelas aku melihat ali berduaan dengan ghina
" sial kenapa cewe itu berada di kelas ku " batin ku kesal. Ali melihat ku dan kemudian menghampiri ku
" hmm prill sorry ya tadi aku tidak sempat menjemput mu habis nya ghina ingin cepat datang untuk piket " ucap ali menjelas kan
" kalau piket kenapa dia berada di kelas kita " tanya ku dengan nada sedikit keras agar terdengar oleh ghina
" shhttt kamu jangan seperti itu !!! " ucap ali
" oh ya dan seterus nya aku juga tidak bisa menjemput mu dan mengantar mu pulang. Ghina hanya ingin berdua saja dengan ku mmmm maaf ya " maaf ali kepada ku
" apa ? Dia lebih memilih ghina dari pada sahabat nya sendiri terserah kamu !!! " ucap ku mengacuh kan nya
Aku mendekati kursi ku yang sedang di duduki ghina
" hey lo menyingkir dari kursi gue " ucap ku kasar yang tentu saja mendapat kan tatapan sinis dari ghina. Tapi masa bodo aku tidak memperduli kan nya
***************************
Seminggu
telah ku lalui Hubungan ku dengan sahabat ku menjadi renggang
Terutama ali
Ali tidak lagi menjemput dan mengantar ku pulang. Tidak pernah bermain dengan ku
Dia lebih mengutama kan ghina dari pada aku
