3. tanggung jawab

16.3K 231 1
                                    

Fio pov


" Hahaha.. siapa suruh elu mesum sama gue.. "

Kata Reica sambil ttertawa membuat gue kesel!

Niattan mau ngerjai dia,

Eitt..

Malah gue jatuh dengan tidak keren di lantai keramik! 

Sial!

Sial!

" Loe sakit yah? "

Kata Reica sambil menghampiri gue dengan sedikit khawatir, 

Membuat gue jadi binggung nengok sikap nih anak!

Tadi dia ketawak gilak..

Dan sekarang dia malah cemas nengok gue..

Jangan - jangan ..

Dia punya dua sisi sifat yang beda!

" loe.. nggak kkenapa - kenapa? "

"HELLO.."

KATA Reica sambil melambaikan tangannya tepat kearah gue.

Membuat gue tersadar dari lamunan gue.

" yah.. enggak lah guekan bbukan anak perawan mama yang bakal nangis gara gara didorong "

Kata gue sambil nyindir Reica membuat perempuan itu kesel!

Hehehe..

Rasain.. 

Siapa suruh dia tadi ngejek gue yang enggak enggak !

" iya.. gue tahu kok gue bukan perawan "

Kata Reica lirih ngebuat gue kebingungan dengan sifat Reica yang cepat bberubah berubah dari tadi.

" maaf gue nggak bermaksud.. "

" gakpapa kok.. thanks uda ngingetin posisi gue.. "

Duh ! Sepertinya gue salah ngomong nie.. 

" iya.. iya lagi pula pposisi kita sama.. "

" tapi elu masih beruntung... Setidaknya elu

Jika suatu hari nikah dan ml..  istri elu nggak ngepeduliin status keperjakaan..  enggak kayak gue. "

Reica menetes kan airmata sambil natap gue.

" siapa bilang Reica! " 

Kata gue nggak kalah sedih natap balik Reica 

" Gue pastinya bakal sedih karena gue nggak bisa membberikan perjaka gue sama istri yg gue.. kelak "

Kata gue sambil tertawa hambar menatap ke bawah lantai.

" dan itu semua gara gara gue " 

Kata Reica makin sedih  ngebuat gue mmerasa bersalah.

" dan karena itu gue harus minta tanggung jjawab sama elu - Reicahyu "

Fix keputusan gue uda bulat, 

Gue akan ngebuat Reica nikah sama gue dengan alasan aneh ini! 

" apa???"

Kata reica kagok alias binggung denger 

Kata kata gila gue!

" kok jadi gini sih.. Kenapa gue yang tanggung jawab sih "

" terus gue harus minta tanggung jawab sama siapa? "

" entah!!"

" kok entah ngomongnya? Gue serius tahu "

" gue juga serius Fion "

" Reica.. aku nggak mau tahu! Pokoknya kamu harus tanggung jawab! "

Aku menatap sosok itu dengan sengit

Dan kau tahu apa yang tterjadi?

Sosok itu menatapku seperkian detik

Dengan heran lalu ia terkekeh geli.

' sial ' umpatku dalam hati

Rasanya kesabaranku hampir habis.

Bisa bisa nya dia tertawa tanpa mmempedulikan masalah ini.

--

B E R S A M B U N G ...

--

NEXT? VOTE & COMENT

--

√ C E S S A R A  N I S Y A √

Balikkin!!!!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang