Semilir angin membelai tubuh
Dingin malam bangunkan sepi
Hentikan langkah sunyi menjerat
Hempaskan tubuh di sudut ruangDuduk terdiam meringkuk
Hayati kenanganTiada harapan disini
Selain kehampaan & ketiadaan
Seumpama malaikat pencabut nyawa
Membiusku dalam kemalanganHawa benci penuhi rongga dada
Pacu adrenaline hanyutkan asa
Siratkan luka sensasi brutalistik
Dalam dekapan jiwa egosentristikKilau tajam mata sesal belalak mata
Perlahan mengiris bengis akal fikiran
Semburkan kental keresahan basahi bumi
Sepi menjerit menolak perih,
Sadar terkulai lemas menuju pagiAku,
Si bodoh yg tak pernah belajar,
Terbaring sekarat menanti ajal!