DIA

Akhir 2

Setelah acara Graduation, aku dan teman teman sekelasku mengadakan foto bersama. Lalu..

"Ta? Kok diem aja??" Kata salah satu teman sekelasku, Ardian.

Seseorang yang pernah menyatakan perasaannya padaku, namun aku tolak. Ya katakanlah aku bodoh, karena nyatanya aku malah memilih Dia yang sudah jelas tidak memilihku. Padahal Ardian itu orangnya baik, pinter, humoris, yaa intinya sangat bertolak belakang dengan Dia.

"Foto bareng yukk, dua tahun sekelas, masa nggak ada kenang kenangan foto berdua??? Yukk"
Ardian tetap sama, perhatian serta sikapnya tidak berubah sedikitpun padaku, walaupun aku pernah menolaknya.

"Ditolak bukan berarti putus hubungan pertemanan kan??" Katanya

Sungguh dia itu baik .. sangat baik.. tapi kenapa aku tidak bisa mencintainya??!

♡♡♡

Tiga bulan berlalu setelah graduation..

Seluruh murid seangkatanku, kembali ke sekolah untuk mengambil ijazah. Semua orang berkumpul..
Bertemu setelah lumayan lama.

Begitu pula aku dengan Dia.

♡♡♡

Aku melihat Dia..

Tubuhnya semakin tinggi dan semakin kurus. Rambutnya gondrong.

Padahal dulu Dia nggak pernah ngebiarin rambutnya ngelewatin batas telinga. Itu juga karena aku..
Aku pernah bilang
"Potong rambut napa, kamu jelek kalo gondrong gini, aku nggak suka sama cowok gondrong, lagipula ini kan sekolah, gak baik rambut cowok panjang"

"Iyaiya:)) gua potong rambut pulang nanti, dan gua nggak akan ngebiarin rambut gua gondrong kek gini lagi"

Hah jadi inget masa masa itu, sudahlah Ta, kamu HARUS Move On ! ! !

♡♡♡

Tapi ada satu yang masih sama.. perasaan Dia padaku. Dia membenciku.

♡♡♡

Aku berada tak jauh dari hadapannya, tapi Dia seakan tak melihatku. Seolah bahwa aku tidak ada di sana..

Tapi saat itu perasaanku berbeda, tidak ada lagi cinta sebesar dulu.. walaupun tidak hilang sepenuhnya..

Tidak lagi merasa senang di saat aku melihat Dia. Di saat aku melihat senyum Dia.

EVERYTHING HAS CHANGE!!? RIGHT??

♡♡♡

Dia  benar benar membuatku gila karena mencintai
Dan juga benar benar membuatku patah hati karena cinta yang ku punya tak terbalaskan.

Yaa.. mungkin ini akhir dari kisah cintaku yang tak pernah terbalas oleh Dia.

Bagaimanapun hidup terus berjalan.. tidak selalu stuck di masa lalu..:))

Hidup untuk masa depan, jangan jadikan masa lalu sebagai penghambat kesuksesan di masa depan.

♡♡♡
AshfAdya
♡♡♡