04.30pm
Dimond Cofee Shop"Lu tau darimana kalau tempat ini baru buka??" Tanya shin young
"Anak-anak disekolah pada sibuk membicarakan cafe baru ini, makanya gue pilih tempat ini" jawab ahri tanpa melepas pandangannya dari ponsel yang ia genggam. Kadang gadis itu tertawa kecil membaca pesan yang ada diponselnya.
"Gue jadi penasaran sama cowo lu mbong" Ucap sora
"Iya. Daritadi kayanya lu chat mulu ama dia"
"Nanti juga kalian bakal tahu kok"
"What the..,???? Gue kaga salah lihatkan???" Mikki menepuk-nepuk pundak hyeju yang ada disampingnya dengan mulut yang sedikit tergagap
"Yak lu kenapa sih mbong??" Kesal hyeju
"Itu... Itu..." Mikki menunjuk seseorang. "Aduh gue lupa namanya" Spontan mereka langsung mengikuti arah yang ditunjuk oleh mikki. Mereka melototkan mata mereka masing-masing tak terkecuali ahri yang masih setia dengan ponselnya.
"Itu Hoseok??" Young gi mengucek kedua matanya, takut ia salah lihat. Tapi nyatanya itu benar Hoseok yang menjadi seorang pelayan.
"Masa iya itu hoseok???" Sora kaga percaya
"Bagaimana mungkin dia jadi pelayan cafe??" Lanjut mikki
"Demi dewa,, kalian kenapa bisa nyasar kemari??" Mereka kembali terlonjak kaget ketika mendengar suara seseorang yang mereka kenal. Sora bangkit dari duduknya lalu memperhatikan orang itu dari ujang kaki sampai ujung kepala.
"Namjoon??" tunjuk sora didepan wajah orang itu. Namjoon menepis jari telunjuk sora.
"Iye gue namjoon!! Lu fikir muka tampan kaya gue pasaran apa??"
"Lu sama hoseok jadi pelayan disini??" Ucap shin young kaga percaya. Kini hoseok ikut bergabung dengan namjoon.
"Kenapa?? Heran lihat pelayan ganteng kaya kita??" Hyeju hampir saja muntah mendengar ucapan hoseok.
"Kok bisa??" Tanya young gi
"Kalian tidak tahu kalau ini cafe milik bang yoongi??"
"AAAAAPPPPPAAAAA?????" Spontan namjoon dan hoseok menutup kedua telinga mereka masing-masing begitu juga dengan ahri yang kini tidak sibuk lagi dengan ponselnya. Para pengunjung cafepun melihat kearah mereka.
"Kalian itu kenapa sih???" Tanya ahri sambil mengusap kedua telinganya.
"Lu bilang kenapa??? Lu kenapa kaga bilang kalau ini cafe punya si mayat hidup!!" Kesal jae ah
"Ralat!! Lebih tepatnya punya orang tua bang yoongi" ucap hoseok
"Sama aja bodoh!!" Ejek hyeju. Hoseok hanya mencibir
"Gue juga kaga tau elah!! Guekan cuma dengar dari anak-anak disekolah" Jawab ahri santai
"Jadi kalian semua ada disini??" Tanya young gi antusias. Namjoon dan hoseok mengangguk.
"Yang lain ada dibelakang, cuma gue, hoseok bagian depan sama tuh sana bang yoongi. Semua langsung menoleh kearah yang ditunjukk namjoon. Terlihat yoongi yang berada dibagian kasir.
"Kenapa dia begitu tampan??" Ucap ahri. Semua langsung menoleh pada ahri yang tersenyum sambil memandang yoongi.
"Hey mbong lu masih waraskan??" Jae ah memegang kening ahri tapi ahri langsung menepisnya.
"Iya gue masih waras dan jangan ganggu gue dulu, gue mau lihat pemandangan yang indah" jawab ahri tanpa melepas pandangannya dari yoongi.
"Gue rasa dia juga kena pelet kaya youngi dan sora"
"Main dukun mana sih sampai teman-teman gue kena pelet teman ogeb lu" tanya hyeju kesal. Namjoon dan hoseok menghembuskan nafas mereka
"Kita lagi malas berdebat. Banyak kerjaan yang belum selesai, jadi jika kalian sudah menentukan pesanan kalian, kalian bisa panggil gue atau gak namjoon" ujar hoseok santai.
"Huuft,, kita udah terlanjur disini jadi kita makan disini aja, gak apa-apakan??" Tanya shin young pada teman-temannya. Merekapun menganggukkan kepalanya pasrah lalu memesan makanan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Chatting K.T.H
FanfictionKisah kasih anak SMA Dari yang mereka adalah musuh menjadi sepasang kekasih.