Situs Internet University

932 45 12
                                    

Internet university dot com

A SasuSaku fiction

Naruto©Masashi Kishimoto

Internet university dot com©Nurama Nurmala

Warning : Typo(s), OOC, Alternate Univers, Another ‘abal’ story

 [Yokohama-Kanagawa, pukul 05.15 pagi]

Teremban dalam rengkuhan kabut pagi buta, terlihat seorang lelaki berkaca mata memandang layar komputer di depannya tanpa berkedip. Sesekali ia terbatuk, lalu memendar langkah menuju lemari kecil yang bersuaka di tepi ranjang. Langkahnya terdengar tegas, dengan bunyi derapan telapak kakinya yang jenjang.

Ia mengais sebuah gelas berisi air putih, lalu memasung beberapa butir obat ke dalam mulutnya. Bibirnya tergelak, dengan sekali kedipan, tubuhnya roboh ke sisi ranjang.

Napasnya mulai tak beraturan, sementara dadanya bergerak naik-turun menghiraukan segala irama. Kumparan sisa cahaya malam merefleksi dengan jelas dalam ingatannya. Berlayar menuju memoar akan hari-hari yang ia tempuh di sekolah yang luar biasa; Internet University dot com.

Kepalanya menengadah; menatap layar komputer  yang masih memerlihatkan gambar yang sama. Potret sebuah pengumuman yang dibebat dalam background berwarna hitam-emas; elegan.

“Kepada : Shino Aburame

E-Class

 

Kami mengundang Anda selaku murid di Internet University dot com untuk bergabung dalam acara temu-wicara di Sapporo-Hokkaido pada hari kamis, tanggal 9 Desember 2011. Salah satu staff sekolah akan menyambut kedatangan Anda di bandara.

 

Tertanda,

Kepala Sekolah”

Ia kembali menarik napas lamat-lamat, lalu mengembuskannya seolah permasalahan dunia tersampir di bahunya. Bertemu dengan murid lain di IU dot com? Sebenarnya bukan masalah serius… andai ia bisa menerima tawaran itu dengan mudah, tapi kondisi tubuhnya tidak mememungkinkan.

[Iwaki-Fukushima, pukul 08.15 pagi]

“Ino! Kau sedang apa? Sebentar lagi gerbang sekolah akan tertutup!”

“Iya, Ibu! Tunggu sebentar, sekolah ‘kan tak jauh dari sini,” jawab seorang gadis sambil mengunyah sobekan roti di depan laptop biru azul-nya.

“Berhenti menatap layar laptop-mu! Memangnya kau mau menikahi laptop-mu?!”

“Ish! Memangnya ibu punya berapa mata sih? Kok bisa tahu apa yang aku lakukan?” Ino berjerumat seorang diri sementara kedua tangannya lincah bergerak di atas keyboard.

“Eh?” namun, seketika gerakannya seakan terkunci. “Te-temu wicara?” ia menatap sebuah halaman dengan tatapan syok. “Semua murid IU dot com akan bertemu?” matanya kemudian semakin berbinar.

BRAK!

Kursi yang sedari tadi ia duduki terjatuh ketika ia melompat untuk menari. “Semuanya akan bertemu! Hyaaaa, semuanya akan bertemu! Kyyyaaaa… aku akan bertemu dengan to-ma-to!”

“Ino!”

BUAKGH!

Tak ayal lagi, sebuah sepatu melayang dengan cepat melewati daun pintu untuk bermuara di muka Ino. Benar-benar lemparan yang jitu. “Pakai sepatumu dan lekas berangkat!”

internet_university.comTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang